Cek Fakta: Jokowi Dikabarkan Pecat Anggota TNI yang Razia Buku PKI atas Perintah Megawati

- 18 Juni 2020, 12:00 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) didampingi Sekjen Hasto Kristiyanto (tengah) mempraktikkan kemudi kapal dalam Pameran Industri dan Inovasi usai membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP di Jakarta, Jumat (10/1/2020). Rakernas I partai berlambang kepala banteng dengan moncong putih pada tahun 2020 tersebut bertemakan
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) didampingi Sekjen Hasto Kristiyanto (tengah) mempraktikkan kemudi kapal dalam Pameran Industri dan Inovasi usai membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP di Jakarta, Jumat (10/1/2020). Rakernas I partai berlambang kepala banteng dengan moncong putih pada tahun 2020 tersebut bertemakan /ADITYA PRADANA PUTRA/.*/ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj

MANTRA SUKABUMI - Beredar sebuah gambar tangkapan layar di media sosial dari sebuah situs media online.

Unggahan tangkapan layar dalam situs tersebut yang diberi judul "Megawati Meminta Jokowi Memecat Anggota TNI Yang Razia Buku Berbau PKI, Jika Tidak...," pada Selasa, 16 Juni 2020.

Baca Juga: Cek Fakta: Dikabarkan Ribka Tjiptaning Sebut Ibu Jokowi Ketua Gerwani PKI

Gambar tangkapan layar tersebut diunggah oleh pengguna akun Facebook Noviyanti Dewi Jr atau @yann.sloww.

Selain itu, dalam unggahannya tersebut pemilik akun Facebook Noviyanti Dewi Jr. Menambahkan sebuah narasi yang berbunyi sebagai berikut:

Nah lhooo.... Cebong ada yang bisa jelaskan???? Jawab jangan hoax ya bong...harus fakta????????," tulis pemilik akun Facebook Noviyanti Dewi Jr.

Baca Juga: Fakta atau Hoaks Pembatalan Pemberangkatan Ibadah Haji 2020 karena Dana Sudah Habis, Cek Faktanya

MISLEADING CONTENT - Megawati minta Presiden Jokowi pecat Anggota TNI yang merazia buku berbau PKI.*
MISLEADING CONTENT - Megawati minta Presiden Jokowi pecat Anggota TNI yang merazia buku berbau PKI.* /Hoax Crisis Centre Jawa Barat

Baca Juga: Serial Drama Korea Terbaru yang Diadaptasi dari BTS Universe Mulai Diproduksi

Mengutip dari laman Instagram @hccjawabarat menyebutkan berdasarkan hasil penelusuran melalui mesin pencari, diketahui bahwa unggahan pemilik akun Facebook Noviyanti Dewi Jr. adalah salah atau keliru.

Berdasarlan penelusuran tersebut tidak ditemukan berita dari media daring manapun yang memberikan dengan judul yang dibuat oleh situs media online tersebut.

Baca Juga: Berawal dari Konten Creator, Gadis Desa Asal Tiongkok Ini Sukses Jadi Jutawan

Adapun ditemukan berita dari salah satu media pemberitaan Indonesia yang berjudul “Jokowi Didesak Pecat Anggota TNI yang Razia Buku Berbau PKI” yang ditayangkan pada Minggu, 15 Mei 2016 lalu.

Dalam artikel sebuah pemberitaan tersebut disebutkan yang meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memecat anggota TNI yang merazia buku-buku berbau PKI adalah Dosen Ilmu Politik Fisip Universitas Airlangga (Unair), Airlangga Pribadi.

Baca Juga: Dear Jomblo, Ada Solusi dari Gus Miftah Agar Segera dapat Jodoh

Airlangga menganggap bahwa maraknya razia buku yang berkaitan dengan PKI tersebut dilakukan beberapa elite TNI yang hanya mencari panggung di perpolotikan saja.

Sehingga jargon lama menurut Airlangga digunakan kembali sepeti ancaman terhadap NKRI, bahaya bangkitnya PKI, dan juga gerakan radikal fundamentalisme.

Selain itu, terkait foto Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri yang dapat dilihat pada situs pdiperjuangan.id.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Foto PKI Muso yang Beredar Tengah Kubur Ulama dan Santri secara Massal?

Dengan begitu, unggahan akun Facebook Noviyanti Dewi Jr. dalam sebuah artikel media online dengan judul "Megawati Meminta Jokowi Memecat Anggota TNI Yang Razia Buku Berbau PKI, Jika Tidak...," merupakan informasi salah atau keliru.

Jika dikategorikan dalam Misinformasi dan Disinformasi melalui First Draft dapat disebut sebagai Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Kabar Presiden Joko Widodo Mengundurkan Diri Sebagai Presiden RI?

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Hoax Crisis Center Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x