Dipicu Karena Menghindari Risiko, Dolar AS Menguat Empat Hari Beruntun

- 24 September 2020, 09:30 WIB
Dipicu Karena Penghindaran Risiko, Dolar AS Menguat Empat Hari Beruntun
Dipicu Karena Penghindaran Risiko, Dolar AS Menguat Empat Hari Beruntun /Wartaekonomi/

MANTRA SUKABUMI - Permintaan safe-haven meningkat di tengah pergerakan liar di pasar keuangan dan investor mempertanyakan kecepatan pemulihan ekonomi global di tengah meningkatnya kasus virus corona.

Hal tersebut terjadi karena dolar AS menguat untuk hari keempat berturut-turut dan diperdagangkan pada level tertinggi lebih dari delapan minggu pada Rabu, 23 September 2020 (Kamis pagi WIB).

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama, menambah keuntungan seiring berlanjutnya sesi dan ekuitas AS mempertajam penurunannya.

Baca Juga: Harga HP Samsung Galaxy A Series, M11, S20, hingga Z Flip September 2020, Harga Mulaidari Rp1 Jutaan

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian

Dikutip Mantrasukabumi.com dari Antaranews pada Kamis, 24 September 2020, ndeks dolar terakhir naik 0,43 persen pada 94,3914 setelah sebelumnya mencapai 94,435, level tertinggi sejak 2 Juli.

Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1656 dolar AS dari 1,1704 dolar AS pada sesi sebelumnya.

Dan pound Inggris turun menjadi 1,2715 dolar AS dari 1,2733 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7076 dolar AS dari 0,7166 dolar AS.

Dolar AS dibeli 105,41 yen Jepang, lebih tinggi dari 104,92 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9241 franc Swiss dari 0,9198 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3378 dolar Kanada dari 1,3309 dolar Kanada.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x