MANTRA SUKABUMI - Paranormal kejawen Mbak You tiba-tiba menyampaikan ucapan duka cinta yang mendalam lewat akun instagramnya.
Mbak You turut berduka atas tenggelamnya Kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak kontak perairan Utara Pulau Bali pada Rabu, 21 April 2021 lalu.
Lewat instagramnya, Mbak You juga turut mengatakan bahwa hidup manusia memiliki skenario dalam kehidupan yakni ada pertemuan juga ada perpisahan.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
"Selamat siang semuanya, Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Skenario hidup manusia, bertemu berpisah…," tulis Mbak You seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun instagramnya @mbakyou17 pada Minggu, 25 April.
Selain itu, Mbak You pun mengatakan bahwa setiap manusia harus belajar ikhlas ketika Tuhan menunjukan kuasanya dan berharap ada mukjizat.
"Harus terus belajar ikhlas saat Tuhan
punya kuasaNYA. Semoga ada mukjizat karena kuasa ya kita hanya manusia semua milikNYA," sambung Mbak You.
Baca Juga: Menangis, Atta Halilintar Tak Kuasa Lihat Sang Istri Khawatir, Aurel Hermansyah: Aku Sayang Kamu
Baca Juga: Betrand Peto Menangis Sesegukan, Ruben Onsu Memilih Tidak Tayangkan Podcastnya
Tak lupa, Mbak You juga mengucapkan belasungkawa yang mendalam bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan juga masih ada keajaiban meki apapun kondisi.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan semoga masih ada keajaiban, apapun kondisinya," sambung Mbak You.
Sebelumnya, Kapal selam KRI Nanggala-402 hilang kontak dan diduga tenggelam di perairan Utara Pulau Bali pada Rabu, 21 April 2021 lalu.
Kapal selam tersebut membawa 53 orang yang terdiri dari 49 ABK, seorang komandan satuan, serta tiga personel senjata.
Menurut panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam jumpa pers di Bali, Sabtu, 24 April 2021 mengatakan bahwa, status KRI Nanggala-402 telah menjadi subsunk (tenggelam) setelah tim pencari melakukan pencarian selama 72 jam.
Dilansir mantrasukabumi.com dari Antara News pada Minggu, 25 April 2021, Sabtu kemarin adalah pencarian hari ketiga sejak KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021 dini hari di perairan sisi utara Pulau Bali.
Lalu pada Sabtu pagi juga merupakan batas akhir life support berupa ketersediaan oksigen bagi kru KRI Nanggala, yakni 72 jam, jika listrik dalam kapal mati total (black out).
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan jika aliran listrik masih menyala, kemungkinan kapasitas oksigen dalam kapal akan tersedia sampai 5 hari dan akan habis kurang lebih pada hari Senin, 26 April 2021.
Baca Juga: dr Tirta akan Lelang 2 Motor Kawasaki Ninja Kesayanganya, Ternyata ini Alasannya
Baca Juga: Ditanya Tidur Sama Siapa, Aurel Jawab Kasurnya Goyang-goyang, Atta Halilintar: Sama Siapa Goyangnya
Selain itu, Yudo mengatakan menuturkan jika pencarian kapal saat ini terkonsentrasi di sembilan titik pada perairan utara Bali, yaitu sekitar 40 kilometer dari pesisir Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng.
Sembilan titik itu jadi daerah fokus penyelidikan karena tim pencari sempat menemukan tumpahan minyak, serta mendeteksi daya magnet cukup kuat.***