Resident Evil: Infinite Darkness CG Series, Seri Video Game Dijadikan Film Animasi

MANTRA SUKABUMI – Seri video game, kini Resident Evil: Infinite Darkness CG Series dijadikan film animasi.

Masih sama seperti pada video game yang memiliki genre action pada Resident Evil: Infinite Darkness CG Series.

Nikmati segera film animasi Resident Evil: Infinite Darkness CG Series.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Baca Juga: Biodata Shanty Istri Denny Cagur yang Dikabarkan Kabur dari Rumah, Lengkap Agama, Umur, Instagram, Fakta

Keseruan Resident Evil: Infinite Darkness CG Series dapat Anda dapatkan pada link trailer.

Inilah cerita Resident Evil: Infinite Darkness CG Series yang dilansir mantrasukabumi.com dari animenewsnetwork.com pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Deskripsi baru Netflix untuk seri Resident Evil: Infinite Darkness CG Series:

Enam tahun lalu (2000), helikopter milik pasukan khusus AS yang sedang melakukan intervensi dalam perang saudara Penamatan jatuh dari langit.

Angkatan Darat A.S., yang berada di medan pertempuran yang sama, menolak perintah dari pusat komando untuk bertahan dan malah pergi untuk menyelamatkan orang yang selamat dari kecelakaan itu.

Namun, pasukan khusus sudah dimusnahkan. Dipimpin oleh kapten mereka Jason, juga terpaksa melarikan diri untuk bertahan hidup.

Namun, di tempat itu, Jason dan unitnya melihat pasukan khusus yang diduga mati bergerak dengan cara yang aneh.

Saat ini (2006), insiden peretasan terjadi pada file Gedung Putih yang sangat rahasia. Empat agen, termasuk Leon S. Kennedy dan Jason, "Pahlawan Penamatan," diundang ke Gedung Putih untuk menyelidiki insiden ini.

Baca Juga: Memanas, Ferdinand Hutahaean Minta Ekonom Rizal Ramli Diproses Hukum: Jika Tidak, Konflik Akan Terjadi

Namun, ketika lampu tiba-tiba padam, mereka dipaksa untuk mengalahkan segerombolan zombie misterius bersama tim SWAT.

Setelah itu, file rahasia itu ditemukan terkait dengan laboratorium biologi di Shanghai, yang diputuskan untuk diselidiki oleh Leon dan tiga agen lainnya untuk mencari petunjuk.

Saat mereka menuju ke Shanghai dengan kapal selam mutakhir, segerombolan Bio Organic Weapons (B.O.W.) seperti tikus tiba-tiba menyerang, mendorong mereka ke dalam situasi hidup atau mati.

Sementara itu, saat tinggal di Penamatan untuk memberikan dukungan bagi para pengungsi, anggota staf Terra Save Claire Redfield menemukan gambar aneh yang digambar oleh seorang anak laki-laki nonverbal.

Dihantui oleh gambar ini, yang tampaknya menggambarkan korban infeksi virus, Claire memulai penyelidikannya sendiri.

Dia akhirnya menemukan eksperimen mengerikan yang dilakukan selama perang saudara Penamatan.

Leon dan Claire semakin dekat dengan kebenaran yang tak terbayangkan bahwa semuanya dimulai di Penamatan.

Mereka juga menemukan bahwa teror yang dapat menghancurkan perdamaian perlahan mendekat.

Baca Juga: Diduga Bela Habib Rizieq, Teddy Gusnaidi Minta Copot Jabatan Anggota DPRD Tasikmalaya

Direction:

Sutradara film aksi langsung Eiichirō Hasumi (Umizaru, Assassination Classroom, Wild 7, Mozu, The Sun Does Not Move) menyutradarai serial ini, dan juga dikreditkan untuk cerita bersama Shōgo Mut.

Yūgo Kanno (Psycho-Pass, Ajin, JoJo's Bizarre Adventure: Stardust Crusaders dan seri selanjutnya) akan mengubah musiknya.

Produser Sony Pictures Worldwide Acquisitions Tony Ishizuka dikreditkan sebagai penasihat kreatif.

Produser Resident Evil CAPCOM, Hiroyuki Kobayashi terlibat dalam produksi dan pengawasan cerita dari "drama CG serial pertama" dari waralaba.

Studio anime TMS Entertainment memproduksi proyek ini, dan Qubico memproduksi animasi CG 3D penuh.

Qubico adalah studio animasi CG yang didirikan oleh co-produser Resident Evil: Vendetta Kei Miyamoto di Tokyo pada tahun 2017.

Tokyopop akan merilis adaptasi novel grafis "bergaya manga" di samping seri tersebut.***