MANTRA SUKABUMI - Sudah rutin setiap tahunnya Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mengeluarkan hartanya untuk berqurban di hari raya Idul Adha.
Namun, pelaksanaan qurban tahun ini berbeda dengan sebelumnya, Nagita Slavina dan Raffi Ahmad berencana menyembeli qurbannya di hari tasyrik.
Hal itu terungkap dalam salah satu konten YouTube milik Nagita Slavina dan Raffi Ahmad, yang membagikan video temu kangen secara virtual karena seluruhnya sedang melaksanakan WFH.
Salah satu karyawannya mengungkapkan jika Nagita Slavina dan Raffi Ahmad akan mengadakan kegiatan setelah PPKM Darurat.
"Jadi setelah ini mba Gigi, kita mau ada kegiatan setelah PPKM Darurat itu kan jatuhnya pas Idul Adha tuh," ujar karyawannya, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video kanal YouTube Rans Entertainment pada Sabtu, 10 Juli 2021.
Hal itu mengingatkan ibu dari Rafathar itu dengan hewan qurban miliknya di tahun ini yang berjumlah sepuluh ekor sapi.
"Tapi kan PPKM, terus gimana dong tuh sapi gue sepuluh biji," ujar Nagita Slavina.
Namun, jumlah tersebut dikoreksi oleh Rizky, karyawan yang mengatur keuangan kantor RANS, jumlahnya ternyata lebih banyak dari yang disebutkan Nagita SLavina, yakni 15 ekor.
"Salah, lima belas biji, lima belas biji," sahut Rizki.
Ia menambahkan jika di tahun-tahun sebelumnya, jatah daging qurban untuk karyawan Rans tidak pernah diambil.
Ia menyarankan untuk qurban kali ini, jatahnya diambil saja untuk diberikan kepada orang yang lebih membutuhkan.
"Biasanya kan kita suka dapet daging tuh buat karyawan kantor tapi gak pernah ngambil, nah sekarang diambil aja dibagikan ke tetangganya yang membutuhkan," lanjut Rizki.
Ide tersebut langsung ditambahkan oleh istri dari Raffi Ahmad, ia menyarankan daging tersebut untuk dimasak sebelum dibagikan.
Baca Juga: Nagita Slavina Emosi Ketika Tahu Rahasia Terbesar Raffi Ahmad: Kenapa Nggak Ngomong Sama Aku
"Kalau nggak mendingan Ki, kasian kalo orang disuruh masak lagi, mendingan tuh dagingnya suruh orang masak terus dibagikan," sambung Nagita Slavina.
Karena menurutnya, dalam kondisi pandemi seperti ini kondisi keuangan sedang sulit sehingga ia menyarankan untuk dimasak saja agar tidak perlu mengeluarkan bumbu untuk menyantap daging tersebut.***