MANTRA SUKABUMI - Setelah penantian panjang, nampaknya para pecinta film horor Indonesia sudah bisa menikmati satu tayangan yang ditunggu-tunggu, yakni Film Ivanna.
Ya, hantu wanita Belanda yang sempat muncul di film Danur 2: Maddah pada 2018 ini kini hadir kembali lewat versi spin off nya, Ivanna
Film Ivanna disebut sebagai bagian dari Danur Universe, sudah mulai tayang di beberapa jaringan bioskop tanah air mulai hari ini, kamis 14 Juli 2022.
Selain diangkat berdasarkan novel terlaris karya Risa Saraswati dengan judul "Meruntih Berang Ivanna Van Dijk" Film ini juga digarap oleh Kimo Stamboel, sutradara Indonesia yang dikenal mempunyai cita rasa tersendiri saat membuat film horor.
Dilansir mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Kamis, 14 Juli 2022, secara garis besar film Ivanna bercerita tentang Ambar (Caitlin Halderman) dan Dika (Jovarel Callum) yang pindah ke sebuah panti jompo setelah orang tua mereka meninggal
dimana pemiliknya adalah sahabat mendiang orang tuanya yang mengurus tempat itu bersama seorang anak bernama Agus.
Panti Jompo Masa Toea, begitu tempat itu dinamai, ditinggali tiga orang: Nenek Ani (Yati Surachman), Kakek Farid (Yayu Unru), dan Oma Ida (Rina Hassim).
Ketiganya diurus oleh Rina (Taskya Namya), suster sekaligus pacar Agus. Tidak lama setelah kepindahan Ambar dan Dika, cucu Oma Ida, Arthur (Junior Roberts), datang untuk merayakan hari raya Idul Fitri.
Namun hal mengejutkan terjadi dimana Ambar yang memiliki kemampuan melihat hal-hal mistis, secara tidak sengaja mendapatkan penglihatan dari masa lalu: Ivanna (Sonia Alyssa), perempuan Belanda, mengalami penyiksaan oleh tentara Jepang yang mengakibatkan ia kehilangan kepala.
Serangkaian kejadian mistis pun mulai menghantui Ambar dan seluruh penghuni panti jompo, terlebih setelah mereka menemukan sebuah patung tanpa kepala di ruang bawah tanah beserta dengan piringan hitam yang berisi lagu menyeramkan.
Baca Juga: 5 Fakta Incantation, Film Horor Paling Menakutkan di Taiwan yang Tayang di Netflix
Di hari Lebaran, keadaan semakin mencekam ketika penghuni panti menemukan Nenek Ani meninggal dengan keadaan tanpa kepala. Semua orang panik, terlebih ketika satu persatu misteri dendam Ivanna terungkap.
Dengan keselamatan seluruh penghuni panti kini terancam, Ambar dituntut untuk menyelesaikan dendam Ivanna, sebelum arwah itu merenggut nyawa mereka semua.
Sementara sang sutradara, Muhammad Stamboel atau lebih dikenal Kimo Stamboel memulai debutnya dalam film horor indie berjudul Bunian, namun ia mulai terkenal setelah bergabung dengan Timo Tjahjanto sebagai duet sutradara "The Mo Brothers."
Sebelum menggarap film Ivanna, sang sutradara Kimo Stamboel telah menyutradarai beberapa film horor yang sukses secara komersil, dan berikut adalah daftar beberapa film horor hasil garapan Kimo Stamboel.
1. Bunian
Film berjudul Bunian menjadi karya film panjang Kimo Stamboel di awal tahun 2000-an.
Bersetting lokasi di Australia, film indie bergenre horor ini menceritakan seorang mahasiswa Indonesia yang kuliah di Australia sedang mencari kost.
Setelah melewati beberapa pencarian, ia akhirnya mendapatkan apartemen yang dihuni beberapa mahasiswa Indonesia juga.
Meski semula segalanya baik-baik saja, Andra, tokoh utama film ini mulai merasa ada kejanggalan setelah melihat makhluk halus di apartemen tersebut.
Film ini mempunyai plot twist yang menarik dan tidak terduga, dan menjadi karya Kimo Stamboel yang dipuji kala itu meski tidak naik layar.
2. Rumah Dara
Film Rumah Dara menjadi tayangan horor yang mengangkat nama Kimo Stamboel dan Timo Tjahjanto yang kala itu tergabung dalam The Mo Brothers.
Film Rumah Dara dibintangi sederet aktor ternama seperti Shareefa Daanish, Julie Estelle, Arifin Putra, Daniel Mananta, Ario Bayu, Sigi Wimala dan masih banyak lagi.
Film ini mengisahkan tentang perjalanan sekelompok anak muda yang secara tidak sengaja bertemu dengan perempuan yang meminta diantar pulang karena kehujanan.
Berbaik hati, mereka kemudian mengantarkan perempuan itu hingga ke rumahnya yang ternyata mewah dan disambut ibu yang misterius bernama Dara.
Tak disangka-sangka tempat yang terlihat nyaman tersebut ternyata menyimpan bahaya saat satu persatu mereka dibunuh oleh Dara dan anak-anaknya.
Rumah Dara menjadi hits pada saat rilis sekitar tahun 2010, dan disebut-sebut sebagai salah satu film horor Indonesia legendaris karena keseramannya.
Baca Juga: Jadwal Tayang Film Horor Ivanna di Bioskop Bandung Lengkap Harga Tiket Bulan Juli 2022
3. Killers
Kimo Stamboel kembali bekerja sama dengan Timo Tjahjanto di film Indonesia - Jepang, Killers.
Film ini menceritakan tentang seorang eksekutif muda Jepang yang gemar membunuh, mendokumentasikan, dan membagikan hasilnya agar dilihat orang.
Di Indonesia, seorang wartawan ambisius yang hampir hancur karena karir dan rumah tangga menyaksikan dokumentasi tersebut dan terinspirasi melakukan hal yang sama.
Keduanya kemudian terhubung lewat internet dan ikatan mereka menjadi rumit. Sang pembunuh dari Jepang pun memutuskan menemui wartawan tersebut.
Film ini dibintangi aktor Jepang, Kazuki Kitamura, serta beberapa aktor Indonesia seperti Oka Antara dan Luna Maya.
4. DreadOut
Tahun 2019 Kimo Stamboel menyutradarai karya filmnya sendiri dengan judul DreadOut.
Film yang diadaptasi dari video game berjudul sama buatan Digital Happiness, Bandung ini menceritakan sekelompok murid SMA yang terobsesi membuat tayangan untuk diunggah ke media sosial.
Mereka memilih sebuah apartemen kosong yang setelah dimasuki ternyata adalah portal menuju alam gaib.
Terjebak di dunia lain, mereka harus berusaha menyelamatkan diri dari kejaran makhluk seram dan mengerikan.
Film ini dibintangi sejumlah aktor remaja seperti Caitlin Halderman, Jefri Nichol, Ciccio Manassero, Marsha Aruan, Irsyadillah, dan Susan Sameh.
5. Ilmu Hitam.
Di tahun yang sama di bulan berbeda Kimo Stamboel juga merilis film horor lain berjudul Ratu Ilmu Hitam yang merupakankan remake dari film berjudul sama yang dibintangi Suzanna era 80an
Film ini menceritakan tentang perjalanan sebuah keluarga kecil Hanif yang mengunjungi panti asuhan tempat masa kecil Hanif dibesarkan karena pemiliknya sakit keras.
Mereka kemudian bertemu dengan dua keluarga lain yang merupakan teman-teman Hanif.
Namun saat memutuskan menginap, satu persatu dari mereka mengalami berbagai teror supernatural yang merenggut nyawa mereka satu persatu.
Meski film ini adalah hasil remake, namun film ini punya plot yang berbeda dengan ending yang tak terduga.
Demikian deretan film horor yang pernah digarap oleh Kimo Stamboel. Selain beberapa film horor diatas, Kimo Stamboel juga sempat menyutradarai beberapa film seperti Pintu Terlarang (2009), V/H/S/2 (2013), dan Jailangkung (2014).***