Mengetahui bahwa Andin tengah mengalami demam, Aldebaran dengan sigap langsung mengompres Andin dan menjaganya sepanjang malam.
Kendati demikian, meski Aldebaran mencoba untuk menurunkan demam Andin dengan cara mengompresnya, namun demam yang dialami Andin tak kunjung turun.
Baca Juga: Mengejutkan, Walikota Bogor Bima Arya Akhirnya Minta Maaf Setelah Didatangi Habib Mahdi Assegaf
Karena demam yang tengah dialami Andin tersebut tak kunjung turun, Aldebaran berencana akan membawa Andin ke rumah sakit.
Sebelum itu, Aldebaran merasa heran dengan sakitnya Andin, ia berpikir bahwa sakitnya Andin disebabkan karena Andin tengah merindukan Reyna.
Sakitnya Andin juga diketahui oleh Ibu pengelola panti asuhan muara kasih, yang merupakan tempat Reyna tinggal sebelum diangkat menjadi seorang anak oleh Andin dan Aldebaran.
Setelah mengetahui bahwa Andin mengalami sakit, pengelola panti asuhan tersebut merasa kasihan kepada Andin, ia berencana akan membawa Reyna ke rumah Andin dan Aldebaran.
Hingga pada akhirnya, pengelola panti asuhan muara kasih tersebut membawa Reyna ke rumah mereka dengan harapan semoga Andin dan Aldebaran bisa menjaga Reyna dengan baik.
Baca Juga: Para Habib Turun Gunung, Serang Seruan Jihad pada Adzan yang Diselipkan Lafadz Hayya Alal Jihad
Tak hanya itu, pengelola panti asuhan tersebut juga berharap kejadian yang pernah menimpa Reyna semoga tidak terulang kembali.