"Karena kami, adat menurut manggarai tidak bisa selesaikan begini saja ucapan mohon maaf, setidaknya roh-roh kami juga harus ada di sini," ujar Bapak kandung Betrand Peto.
Kedua orang tua Betrand Peto, yang diwakili bapaknya, meminta maaf secara khusus kepada Sarwendah dan kedua orang tuanya yang dilakukan secara adat NTT.
"Hari ini, saya dan ibunya Onyo dari NTT, Manggarai akan melakukan sebuah acara adat," sambung Bapak kandung Betrand Peto.
Acara adat itu, dilakukan dengan menggunakan bahasa NTT yang diucapkan bapak kandung dari Betrand Peto.
Baca Juga: Denny Darko Prediksi Kelahiran Anak Pertama Nathalie Holscher dan Nagita Slavina akan Berdekatan
Diakhir, ia menjelaskan maksud dan inti dari pembicaraannya. Ia meminta maaf atas pemberitaan yang memojokkan Sarwendah.
Karena ia merasa, Sarwendah menjadi salah satu yang dipojokkan dengan pemberitaan di media, hanya karena Sarwendah mencintai anak mereka.
"Jadi maksud dan inti dari berbicara dengan adat ini tadi, karena selama ini di media sosial, banyak orang-orang banyak memojokkan adik saya, Ibu Sarwendah. Hanya karena cintanya terhadap Betrand," lanjut Bapak kandung Betrand Peto.