Awal Deddy Corbuzier Tertarik Ceramah Gus Baha tentang Covid: Habis Dengar itu Saya Kena Covid

- 20 September 2021, 21:54 WIB
Di depan Gus Miftah, Deddy Corbuzier sebut belajar banyak banget dari Gus Baha tentang kemanusiaan./
Di depan Gus Miftah, Deddy Corbuzier sebut belajar banyak banget dari Gus Baha tentang kemanusiaan./ /Tangkap Layar Youtube.com/Deddy Corbuzier./



MANTRA SUKABUMI - Awal mula Master Deddy Corbuzier tertarik ceramah Gus Baha yakni tentang Covid 19.

Penjelasan dan analogi Gus Baha dinilai Deddy Corbuzier sangat mudah dimengerti dan mengena.

Menurut Deddy Corbuzier, ceramah Gus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim tentang Covid-19 tersebut pun sangat menarik.

Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru

"Gua pernah dengar Gus Baha pernah membahas tentang Covid, itu menarik loh," kata Deddy Corbuzier seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal youtube-nya pada Senin, 20 September 2021.

"Jadi dia sempat ngomong katanya jika orang belajarnya terus geologi tiap hari, nanti takut kalau gunung meletus," tutur Deddy.

"Kalau orang belajar ilmu perbintangan, takut komet jatuh," lanjut dia.

"Kalau orang bacanya tenyang berita Covid terus, bisa matinya karena takut Covid," sambungnya.

Namun Deddy mengaku setelah ia mendengar ceramah Gus Baha tentang Covid, ia malah terpapar Covid-19.

"Habis dengar itu Saya kena Covid," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui Deddy Corbuzier mengatakan dirinya terpapar tanpa gejala apapun, namun tiba tiba masuk ke dalam badai Sitokin dengan keadaan paru paru rusak 60% dalam dua hari.

Hal itu disampaikan Deddy Corbuzier melalui akun Instagram pribadinya pada Minggu, 22 Agustus 2021.

"Mohon maaf saya baru bisa memberitahu keadaan sebenarnya pada masyarakat,
Intinya dua minggu saya break semua nya karena saya Hrs konsentrasi pada kesehatan saya," ujar Deddy.

Baca Juga: Ternyata ini Alasan Deddy Corbuzier Kagum pada Gus Baha: Kiyai Kampung yang Keren

"Saya sakit.. Kritis, hampir meninggal karena badai Cytokine, lucu nya dengan keadaan sudah negatif. Yes it's covid," sambungnya.

Namun beruntung dirinya masih bisa terselamatkan dengan bantuan Jendral Lukman Waka RSPAD, Dr Wenny Tan hingga Dr Gunawan yang turun tangan dengan maksimal.

"Jendral Lukman Waka RSPAD, Dr Wenny Tan hingga Dr Gunawan turun tangan semaksimal mungkin tuk menstabilkan keadaan saya keluar dr masa kritis. Yes it's a life and death situation," lanjut Deddy.***


Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x