Network
Di tahun selanjutnya, anggota keluarga kerajaan Qin bernama Zichu disandera di Zhao. Zichu kemudian selingkuh dengan penari Zhao dan melahirkan seorang putra bernama Ying Zheng (Yang nantinya bakal dikenal sebagai Qin Shi Huang).
Namun, saat umurnya 2 tahun, dia dibuang oleh kedua orang tuannya. Setelah berumur 7 tahun dia tetap ditahan dan menjadi sandera oleh Zhao di pinggiran kota Handan. Disana Qin Shi Huang muda menjalani hidup yang menyedihkan dengan senyum palsu.
Selang beberapa waktu, datanglah seorang wanita bernama Chun Ya yang bertugas sebagai pengurus Qin Shi Huang.
Chun Ya awalnya benci pada Qin, tetapi seiring waktu dia mulai menyayanginya. Apalagi saat mengetahui Qin memiliki penyakit Mirror Neuron (Luka apapun yang di alami orang lain, juga terjadi pada dirinya).
Dari sini kehidupan bahagia mereka dimulai, dan Chun Ya jugalah orang yang memberikan penutup mata pada Qin.
Tetapi kebahagian ini tidak berlangsung lama, karena secara tidak terduga Zichu ayah Qin naik tahta kerjaan, dengan begitu Qin menjadi urutan pertama dalam pewarisan tahta, dan diizinkan kembali ke Negaranya.
Namun selama perjalanan pulang, mereka di serang, meskipun Qin selamat tetapi tidak bagi Chun ya. Kemudian pada 247 SM, Qin Shi Huang naik takhta pada usia 12 tahun, dan menyatukan China setelahnya.
Baca Juga: Link Baca Komik Record of Ragnarok Chapter 59: Masa Lalu Qin Shi Huang yang Kelam
Kembali ke masa sekarang, Hades mengatakan bahwa tidak ada gunanya merasakan penderitaan orang lain. Huang menjawab bahwa dia adalah raja terbaik karena dia tahu rasa sakit orang lain. Lalu pertarungan mereka akan segera dimulai kembali.
Kemudian di chapter 60 nanti diperlihatkan Hades dan Qin Shi Huang yang masih bertarung di arena Valhalla.
