Network
MANTRA SUKABUMI - Serial anime Nier: Automata Ver.1.1a mendapat kritikkan pedas penonton setelah satu hari perilisannya.
Diketahui, serial anime adaptasi game, NieR:Automata Ver1.1a telah dirilis kemarin, Minggu, 8 Januari 2023.
Namun demikian, episode pertama dari serial anime NieR:Automata Ver1.1a ini langsung mendapatkan banyak respon dari penonton terutama respon negatif.
Baca Juga: SEDIH! Season 2 Tamat, Kapan Alchemy of Souls Season 3 Dirilis? Ini Penjelasanya
Dikutip mantrasukabumi dari laman Kudasai, kritikkan ini rupanya bermula dari banyaknya penonton yang kecewa dengan kualitas CGI pada anime tersebut.
Bahkan ada beberapa komentar penonton seperti: "Aku sudah lama menunggu anime NieR: Automata sehingga aku sangat terpukul dengan kekecewaan ini".
"Anime NieR: Automata terlihat buruk (seperti kotoran)"
"CGI dari NieR: Automata terlihat seperti video game dari dua puluh tahun yang lalu, menyedihkan"
Sebagai informasi, NieR:Automata Ver1.1a merupakan adaptasi anime dari video game role-playing aksi populer NieR: Automata yang diproduksi oleh studio A-1 Pictures pada tahun 2017.
Diproduksi oleh Aniplex, Serial anime ini menceritakan kisah android 2B, 9S dan A2 dan pertempuran mereka untuk merebut kembali distopia mesin, yang diserang oleh mesin yang kuat.
Umat manusia telah diusir dari Bumi oleh makhluk mekanis dari dunia lain. Dalam upaya terakhir untuk merebut kembali planet ini, perlawanan manusia mengirimkan pasukan tentara android untuk menghancurkan penjajah.
Baca Juga: Link Nonton dan Sinopsis Alchemy of Souls Episode 10 Season 2: Naksu dan Jang Uk Akan Berpisah?
Sekarang, perang antara mesin dan android berlanjut... perang yang akan segera mengungkap kebenaran dunia yang telah lama terlupakan.
Untuk game NieR: Automata sendiri awalnya dirilis oleh PlatinumGames dan mengembangkannya sebagai sekuel dari Nier, dengan Square Enix sebagai penerbitnya.
Meskipun demikian, adaptasi dari game tersebut nampaknya menerima kritikan yang buruk oleh para penggemar karena kualitas CGI yang buruk sejak episode pertamanya .
Kritikan pedas ini tidak hanya oleh karakternya, tetapi juga oleh banyaknya robot yang mereka lawan.
Rupanya A-1 Pictures memutuskan untuk menggunakan animasi 3DCG untuk semua elemen ini (agak bisa dimengerti, mengingat banyak dari mereka muncul di layar dan itu menghemat sumber daya), tetapi untuk para penggemar, kualitasnya buruk.***
