Network
MANTRA SUKABUMI - Visinema Pictures bekerjasama dengan Legacy Pictures dan Kebon Studio mempersembahkan sebuah film 'action-drama-satire' berjudul 'Ali Topan’
Ali Topan merupakan film action-drama-satire terbaru karya Sidharta Tata, sutradara film 'Waktu Maghrib' dan serial 'Pertaruhan'.
Film Ali Topan merupakan film yang diadaptasi dari novel klasik 'Ali Topan Anak Jalanan' karya Teguh Essa yang terbit tahun 1977 dan sudah berulang kali dijadikan sinetron dan juga film layar lebar.
Baca Juga: Sinopsis Chicken Run: Dawn of the Nugget, Kembalinya Para Ayam Pintar untuk Unjuk Gigi
Jika di film sebelumnya tokoh Ali Topan sudah lekat dengan aktor Junaidi Salat, seperti halnya Galih dan Rano Karno. Difilm terbarunya kali ini tokoh Ali Topan akan dibawakan oleh aktor muda, Jefri Nichol.
"Ali Topan itu anak orang kaya, tapi memilih hidup di jalanan, sekolah di jalanan. Intinya Ali Topan ini simbol perlawanan ke orang-orang yang menindas," ujar Jefri dalam konferensi pers Ali Topan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Sementara untuk tokoh Anna Karenina, akan diperankan oleh aktris cantik Lutesha
"Aku berperan sebagai Anna Karenina, anak perempuan dari keluarga kaya raya terpandang, tapi dia bertemu Ali Topan anak jalanan," ungkap Lutesha memperkenalkan karakternya.
Selain Jefri Nichole dan Lutesha, aktor dan aktris lainnya yang membintangi film ini diantaranya Omara Esteghlal sebagai Bobby, Reza Hilman sebagai Dudung, dan Bebeto Leutualy sebagai Gevaert.
film ini turut menghadirkan Ari Sihasale yang tak lain pemeran Ali Topan di jaman dulu serta aktris cantik, Anya Zen.
Berikut sinopsis film Ali Topan yang dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber.
Film ini mengisahkan tentang menceritakan tentang Ali Topan yang merupakan laki-laki berandal yang punya motor kesayangan bertemu dengan Anna Karenina, seorang seorang troublemaker namun berasal dari keluarga terpandang.
Kisah mereka berdua berjalan sekaligus dengan kekacauan, kekerasan dan misteri-misteri yang harus Ali Topan pecahkan bersama geng nya.
Sayangnya, kisah percintaan Topan dan Anna tidak disetujui oleh orang tua si gadis dan menyebabkan Ali Topan pergi dari rumahnya.
Saat Ali Topan harus hidup di jalanan ia membutuhkan pekerjaaan. Oleh sebab itu, Ali Topan bekerja menjadi wartawan dan detektif.
Sebelumnya, Tokoh Ali Topan muncul pertama kali dalam majalah Stop pada tahun 1972.
Setelah novelnya laris keras, Teguh pun akhirnya membawa ceritanya itu ke medium layar lebar. Teguh kemudian membagi cerita Ali Topan ke dalam beberapa novel lain.
Selain Junaedi Salat, tokoh Ali Topan dalam film pun pernah dimainkan oleh beberapa aktor papan atas tanah air.
Seperti Widi Santoso di film "Ali Topan: Detektif Partikelir Turun ke Jalan" yang dirilis pada 1979 Juharson Estrella Sihasale dalam sinetron Ali Topan 1997, serta lulusan Institut Kesenian Jakarta jurusan Perfilman, Ardian Kurniawan di film remake Ali Topan pada 2015.
Baca Juga: Official Poster Kisah Tanah Jawa: Pocong Gundul, Tampilkan Sosok Menyeramkan Walisdi
Sementara Jefri mengaku ada beberapa kesamaan dirinya dengan karakter Ali Topan yang akan ia dimainkan. Salah satunya adalah soal berpikir kritis.
"Bagian soal kritisnya gue mungkin sedikit kritis. Paling bagian itu sih (mirip)," tuturnya.
Sementara soal kesulitan mendalami karakter, Lutesha bercerita bahwa mendalami peran untuk film yang sempat populer di tahun 70-an inilah yang menjadi tantangan.
Aktris kelahiran 1994 ini pun harus melakukan riset yang cukup mendalam untuk menampilkan karakter yang maksimal.
"Lebih tertantang sih apalagi IP-nya sangat besar dan hype-nya kan dulu tahun 70-an, sedangkan aku belum lahir. Jadi ya lebih banyak risetnya sih," jelas Lutesha.
Film ini akan tayang terlebih dahulu di Busan International Film Festival pada bulan Oktober 2023 mendatang dan nantinya akan segera tayang di seluruh bioskop Indonesia. ***
