Network
Jinah menjawab dan mengatakan bahwa dia akan menyimpannya selain untuk membayar uang kuliahnya. Jinwoo setuju sebelum bergegas untuk memeriksa kemajuannya dalam misi “Daily Strength Training Task” dan memperhatikan bahwa misi tersebut telah selesai.
Jinwoo menyadari bahwa misi hariannya ini tidak membatasinya pada resimen One Punch Man. Jadi menggandakan pekerjaan yang diperlukan, dan mencapai kondisi yang diperlukan untuk menyelesaikan Secret Strength Training Quest.
Hasilnya, Jinwoo mendapatkan akses kunci ke Instance Dungeon lain yang jauh lebih berbahaya daripada apa pun yang pernah dia lakukan: Demon Castle, Dungeon S-Rank.
Kunci tersebut berfungsi di Menara Daesung di Daerah Songpa, dan jika dia berhasil menyelesaikannya, dia akan mendapatkan resep dan bahan-bahan untuk barang paling kuat yang pernah dia temukan: the Elixir of Life.
Dimana ramuan Elixir merupakan obat ini mampu menyembuhkan semua penyakit, termasuk Eternal Sleep Disease yang di derita ibunya.
Episode tersebut berakhir dengan pertarungan Jinwoo yang paling melelahkan sejak insiden Double Dungeon, dimana dia bertemu dengan gambaran yang paling menakutkan saat memasuki Ruang Bawah Tanah Instance S-Rank:
Area pusat kota Seoul berubah menjadi neraka yang berkobar, dengan Menara Daesung yang berubah menjadi Kastil Raja Iblis 100 lantai.
Jinwoo berencana menggunakan Teleportation Stone yang dia temukan di Hapjeong Station Instance Dungeon untuk melarikan diri jika keadaan menjadi terlalu tidak pasti, mengakui ketakutannya yang meluap-luap. Saat itulah, Jinwoo dihadang oleh Cerberus, the three-headed Gatekeeper of Hell.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Machida vs Gamba Osaka, J-League 24 Februari 2024
Jinwoo mencoba menyerang Cerberus menggunakan keterampilan Dash-nya dan Fang Kasaka untuk menimbulkan serangkaian tebasan. Sayangnya, semua serangan Jinwoo tidak ada yang berhasil karena Cerberus mengaktifkan Skillnya sendiri, Rage, yang bertahan selama tiga menit penuh dan memberinya kekuatan luar biasa.
