Masuki Hari ke-13, Siksa Kubur Masih Unggul dari Badarawuhi di Desa Penari

- 24 April 2024, 13:10 WIB
Jumlah penonton film Badarawuhi di Desa Penari dan Siksa Kubur di hari ke-13
Jumlah penonton film Badarawuhi di Desa Penari dan Siksa Kubur di hari ke-13 /Tangkap layar Instagram /@mdpictures_official

MANTRA SUKABUMI - Hari ke-tiga belas penayangan film Lebaran, ternyata Siksa Kubur lebih unggul sedikit dibanding Badarawuhi di Desa Penari.

Sebagaimana diketahui film Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari merupakan dua film horor Indonesia yang ini tengah kejar-kejaran jumlah penonton usai tayang serentak pada 11 April 2024.

MD Pictures selaku rumah produksi film Badarawuhi di Desa Penari mengumumkan jika film horor terbarunya ini telah berhasil menyusul film horor pesaingnya, Siksa Kubur dengan menembus angka lebih dari 3 juta penonton usai ditayangkan 12 hari.

Dalam pengumuman di media sosial, Selasa, 23 April 2024, film garapan Kimo Stamboel tersebut memperoleh 3.025.352 hingga 22 April 2024 atau 12 hari penayangan di bioskop.

Baca Juga: Sinopsis Film Horor Menjelang Ajal, Ketika Perjuangan Seorang Ibu Tunggal Menghidupi Keluarga Berujung Petaka

Dengan begitu, terjadi pertambahan 603.530 sejak Badarawuhi mengumumkan jumlah penonton terakhir kali pada Jumat 19 April 2024 usai 8 hari tayang.

Namun capaian ini juga menunjukkan ada penurunan cukup signifikan rata-rata penonton Badarawuhi pada empat hari terakhir atau saat pekan kedua penayangan.

Pada pekan pertama penayangan, rata-rata penonton harian film ini menembus lebih dari 330 ribu lebih. Kini, empat hari di pekan kedua, rata-rata penonton harian menjadi 150 ribu atau turun 54 persen.

Penurunan tersebut sebenarnya masih terbilang normal lantaran musim libur Lebaran 2024 sudah rampung sejak awal pekan ini. 

Baca Juga: Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari Tembus 3 Juta Lebih Penonton, Film Mana yang akan Menduduki Puncak?

Badarawuhi di Desa Penari merupakan prekuel KKN di Desa Penari yang masih diadaptasi dari semesta cerita SimpleMan, namun film kedua itu tidak lagi diarahkan Awi Suryadi. 

Kimo Stamboel menyutradarai Badarawuhi di Desa Penari dengan skenario garapan Lele Laila bersama SimpleMan.

Kimo sebelumnya telah menggarap deretan film dan serial horor hit, seperti Ratu Ilmu Hitam (2019), Ivanna (2022), Sewu Dino (2023), hingga Teluh Darah (2023).

Sementara itu, Manoj Punjabi masih menjadi produser film tersebut di bawah rumah produksinya, MD Pictures.

Film itu mengisahkan Mila (Maudy Effrosina), Yuda (Jourdy Pranata), Jito (M. Iqbal Sulaiman), dan Roy (Ardit Erwandha) yang berkunjung ke sebuah desa yang dikenal dengan Desa Penari.

Kedatangan Mila dan kawan-kawan itu bertujuan untuk mencari tahu informasi mengenai sosok penari berparas cantik.

Namun, kedatangan Mila ternyata sudah ditunggu oleh sosok siluman berwujud wanita penari yang dikenal dengan nama Badarawuhi (Aulia Sarah).

Baca Juga: Badarawuhi di Desa Penari dan Siksa Kubur Tembus 2 Juta Penonton, Joko Anwar dan Kimo Stamboel Kembali Kolab?

Disisi lain, Siksa Kubur menjadi proyek terbaru Joko Anwar yang telah menggarap sembilan film panjang sejak debut melalui Janji Joni (2005).

Proyek ini juga akan menjadi karya horor terbaru Joko Anwar yang di adaptasi dari film pendeknya dengan judul 'Grave Torture' pada 2012 silam.

Ia sebelumnya telah merilis sejumlah film horor, seperti Pengabdi Setan (2017), Perempuan Tanah Jahanam (2019), hingga Pengabdi Setan 2: Communion (2022).

Dibintangi aktor hit bertabur bintang lintas generasi, Siksa Kubur mengisahkan perjalanan Sita (Faradina Mufti) yang mencari pembenaran eksistensi agama setelah kedua orang tuanya meninggal dunia karena aksi teror. 

Sita dibantu oleh kakaknya, Adil (Reza Rahadian) yang bekerja sebagai pengurus jenazah.

Niat Sita muncul bukan hanya karena kekecewaan orang tuanya yang meninggal dunia oleh aksi orang yang mengaku berjihad atas nama agama, tetapi juga pengalaman buruk yang dialami oleh Adil.

Baca Juga: Sinopsis Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari, Dua Film Horor yang Dirilis Bersamaan saat Lebaran 2024

Badarawuhi masih ada kesempatan menambah penonton pada saat akhir pekan 26-28 April 2024 mendatang.

Sayangnya, Siksa Kubur masih lebih unggul sedikit dibanding Badarawuhi saat memasuki hari ke-tiga belas penayangan film Lebaran.

Melalui pengumuman dari akun Instagram official resmi MD Pictures, film garapan Joko Anwar tersebut telah ditonton 3.227.379 penonton atau unggul 123.719 dari film sekuel KKN di Desa Penari yang telah memperoleh total 3.103.660 penonton.

Meski begitu, Manoj Punjabi selalu produser MD Pictures merasa bangga dengan hadirnya kedua film horor Indonesia ini telah mendongkrak okupansi bioskop tanah air didominasi oleh film-film buatan karya anak bangsa.

Bahkan dengan hadirnya Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari di bioskop saat momen lebaran membuatnya semakin yakin bahwa iklim kompetisi yang sehat patut untuk terus ada demi memacu perkembangan industri film di tanah air.

Kedua film tersebut hingga kini masih tayang dibioskop seperti CGV, XXI, dan Cinepolis. Gimana udah nonton dua duanya?.***

 

Editor: Taufik Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah