MANTRA SUKABUMI - Hampir selama 3 tahun Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab menetap di Arab Saudi.
Satu tahun terakhir menuju kepulangan, Habib Rizieq selalu diterpa isu, diantaranya Overstay dan upaya pencekalan.
Hingga saat ini, kepulangan Habib Rizieq Shihab menyisakan beberapa pertanyaan terkait isu tersebut.
Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020
Baca Juga: Inilah 5 Makanan Teratas Tinggi Asam Folat untuk Bantu Kurangi Cacat Lahir
Front Pembela Islam (FPI) menjawab isu tersebut dengan me-Retwitt sebuah video wawancara Duta Besar Arab Saudi melalui akun twitter @News_FPI yang diunggah pada 30 November 2020 dengan caption sebuah penegasan perihal permasalahan Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi.
"Tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi. Siapa yg bohong?", cuit FPI seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.
Tanpa beban dan tidak berbelit-belit, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia menyampaikan perihal Imam Besar Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi. Siapa yg bohong? pic.twitter.com/Mu298zNxFO— Front Pembela Islam (@News_FPI) November 30, 2020
Dalam video yang di Retwitt oleh FPI tersebut, Dubes Arab Saudi nampak sedang diwawancara oleh salah satu tv swasta.
"Adakah pesan yang ingin Anda sampaikan sekembalinya (Habib Rizieq) ke Indonesia?", kata seorang wanita dalam video itu, seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah akun twitter @News_FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.
Selanjutnya Dubes Arab Saudi menjawab pertanyaan tersebut dengan santai dan tidak bertele-tele.