MANTRA SUKABUMI - Lamanya untuk mengetahui hasil tes terinfeksi dan tidaknya seorang pasien, yang biasanya memakan waktu antara 7-14 hari, membuat para ilmuan memikirkan alat teknologi yang dapat mengetahui infeksi virus yang masuk dala hitungan menit.
Kendala tim medis yang merasa terlalu lama menunggu hasil tes, menjadikan penanganan pencegahan dan pengobatan menjadi sangat lambat.
Perusahaan farmasi Abbot Laboratories menyatakan mereka sudah mempunyai izin dari Badan Pangan dan Obat AS (FDA) untuk mulai produksi alat uji COVID-19.
Tes tersebut dirancang khusus untuk kantor para dokter, pusat perawatan darurat dan rumah sakit kecil tanpa laboratorium yang memadai.
Baca Juga: Alhamdulillah Sebagian Besar Warga Kabupaten Sukabumi Negatif Corona
Dilansir TIME, Rabu 1 April 2020, Abbot menciptakan alat uji yang bisa menunjukkan apakah seseorang terinfeksi dalam lima menit.
Alat tersebut juga bisa memberikan hasil negatif dalam waktu 13 menit.
Tes ini dilakukan dengan menggunakan Abbot’s ID NOW sistem.