Usai Washington Tutup Konsulat China di Houston, Kini Beijing Balas Tutup Konsulat AS di Chengdu

- 25 Juli 2020, 17:31 WIB
Seorang pekerja mengambil Seal Besar Amerika Serikat dari depan konsulat AS di kota Cina, Chengdu, pada hari Sabtu. (Foto: AFP / Noel Celis)
Seorang pekerja mengambil Seal Besar Amerika Serikat dari depan konsulat AS di kota Cina, Chengdu, pada hari Sabtu. (Foto: AFP / Noel Celis) /

MANTRA SUKABUMI - Staf di konsulat AS di kota Chengdu di China sibuk mengepak barang-barang dan mengeluarkan lencana Amerika dari gedung pada hari Sabtu (25 Juli), sehari setelah Beijing memerintahkan penutupannya dalam pertempuran diplomatik dengan Washington.

Hubungan AS-China meningkat minggu ini ketika misi Chengdu diperintahkan untuk ditutup menyusul penutupan paksa konsulat Beijing di Houston, Texas, dengan kedua pihak menuduh pihak lain telah membahayakan keamanan nasional.

Batas waktu bagi orang Amerika untuk keluar dari Chengdu masih belum jelas, tetapi wartawan AFP melihat petugas kebersihan membawa kantong-kantong besar sampah hitam dari konsulat pada hari Sabtu, yang salah satunya telah terbelah dan tampaknya berisi kertas robek, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari ChanelNewsAsia.

Baca Juga: Bertambah 1.868 Kasus Baru, Update Covid-19 di Indonesia per 25 Juli 2020 Capai Angka 97.286 Kasus

Setidaknya sepuluh karung dikeluarkan dari gedung pada dini hari.

Seorang pekerja di derek kecil melepas lambang AS melingkar dari depan konsulat, hanya menyisakan bendera Amerika yang terbang di situs yang sekarang tidak bertanda.

Staf lain terlihat bergerak troli di dalam, satu membawa tong logam besar yang kosong, sementara beberapa koper beroda.

Beijing mengatakan penutupan konsulat Chengdu adalah "tanggapan yang sah dan perlu terhadap tindakan tidak masuk akal oleh Amerika Serikat", dan menuduh bahwa staf di misi diplomatik membahayakan keamanan dan kepentingan China.

Baca Juga: Muslim Eropa Sambut Pembukaan Kembali Masjid Hagia Sophia dengan Rasa Haru dan Gembira

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x