Microsoft Akan Ambil Alih TikTok Amerika Serikat

- 2 Agustus 2020, 12:37 WIB
Aplikasi tiktok
Aplikasi tiktok /Pikiran Rakyat

Beberapa investor ByteDance di AS akan diberi kesempatan untuk mengambil saham minoritas. Sekitar 70 persen investor asing ByteDance berasal dari AS.

Baca Juga: Kepribadianmu Ternyata Bisa Ditebak, Begini Cara Menebaknya

"Bukan kesepakatan yang pernah kalian dengar, bahwa mereka akan jual dan beli. Kita bukan negara M&A (merger dan akuisisi)," kata Trump kepada wartawan di dalam pesawat Air Force One.

Gedung Putih dalam keterangan tertulis tidak menjelaskan apakah Trump akan menerima konsesi ByteDance.

Baca Juga: Peristiwa yang Bersejarah di Tanggal 2 Agustus, Salah Satunya Terjadinya Perang Teluk Persia

"Pemerintah punya kekhawatiran serius terhadap TikTok mengenai keamanan nasional. Kami terus mengevaluasi kebijakan," kata Gedung Putih.

ByteDance di Beijing tidak berkomentar, namun, perwakilan mereka di AS mengeluarkan pernyataan yang disiarkan di aplikasi tersebut.

Baca Juga: Hubungan Kian Panas, China Mainkan Kartu Iran Dalam Upaya Melawan AS

"Kami di sini untuk jangka panjang. Terus bagikan suara kalian di sini dan bela TikTok," kata manajer umum TikTok AS, Vanessa Pappas.

Melalui kesepakatan baru, Microsoft nantinya akan bertugas melindungi data pengguna TikTok di AS. Kesempatan ini juga terbuka bagi perusahaan selain Microsoft untuk mengambil alih TikTok.

Halaman:

Editor: Andriana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x