Ribuan Warga Israel Protes dan Tuntut Netanyahu Mundur

- 27 September 2020, 08:49 WIB
Ribuan warga Israel menuntut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mundur karena dianggap tersangkut kasus korupsi dan lambat menangani COVID-19 di Yerussalem, belum lama ini. ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun/pras.
Ribuan warga Israel menuntut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mundur karena dianggap tersangkut kasus korupsi dan lambat menangani COVID-19 di Yerussalem, belum lama ini. ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun/pras. /

 

MANTRA SUKABUMI - Pemerintah Israel memperketat pengunciannya untuk membendung kasus virus corona yang meningkat belakangan ini.

Namun sayangnya sehari sehari setelah kebijakan itu, warga Israel malah justru melakukan protes bahkan menuntut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mundur

Ribuan warga berkumpul di Yerusalem pada Sabtu malam, 26 September 2020, menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Waspada, Berikut Daerah yang Berpotensi Tsunami 20 Meter, Diantaranya Jawa Barat dan Jawa Timur

Baca Juga: BMKG Singgung Gambaran Terburuk Usai ITB Prediksi Tsunami 20 Meter Bisa Terjadi di Jabar dan Jatim

Ratusan protes kecil diadakan di jembatan dan persimpangan nasional, dengan melakukan prosesi panjang mobil yang membawa orang-orang dari seluruh negeri menyebabkan kemacetan lalu lintas di kota.

Israel memulai penguncian nasional kedua pada 18 September dalam upaya menurunkan tingkat infeksi virus corona tertinggi di dunia per kapita.

Pada hari Jumat, 25 September 2020, pembatasan diperketat lebih lanjut, termasuk membatasi perjalanan internasional dan menghadiri ibadah dalam ruangan.

Tetapi anggota parlemen memblokir proposal pemerintah yang akan membatasi pertemuan protes karena orang-orang yang berkuasa hanya dapat berdemonstrasi dalam kelompok 20 orang dan dalam satu kilometer dari tempat tinggal mereka.

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x