Erdogan: Dengan Menyerang Azerbaijan, Armenia Merupakan Ancaman Terbesar Stabilitas Perdamaian

- 28 September 2020, 21:06 WIB
Presiden Recep Tayyip Erdoğan memberikan pidato setelah rapat kabinet di Ankara, 22 September 2020. (AA)
Presiden Recep Tayyip Erdoğan memberikan pidato setelah rapat kabinet di Ankara, 22 September 2020. (AA) /

MANTRA SUKABUMI - Dengan menyerang Azerbaijan, Armenia telah membuktikan lagi bahwa itu adalah penghalang terbesar bagi perdamaian dan stabilitas di kawasan itu, kata Presiden Recep Tayyip Erdogan pada hari Minggu.

"Turki akan terus berdiri di samping saudara-saudaranya di Azerbaijan seperti yang selalu dilakukan," kata presiden. Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari dailysabah.com.

Ketegangan meningkat di Kaukasus selatan pada Minggu pagi karena bentrokan di mana Yerevan mengatakan pasukan Azerbaijan membom wilayah Nagorno Karabakh dan Baku menuduh pasukan Armenia menembaki posisi militer dan sipil Azerbaijan.

Baca Juga: Kisah Pedagang Hidangan Mie Goreng China Populer yang Diberi Sentuhan Khas India

Baca Juga: Kasus Baru Virus Corona Korea Selatan Menurun Menjelang Musim Liburan

Baca Juga: Lakukan Hal ini Agar Cepat Hamil, Doa Sebelum dan Sesudah Lakukan Hubungan Suami Istri

Erdogan mengatakan kegagalan komunitas internasional untuk menanggapi serangan tersebut menunjukkan standar ganda.

"Memegang sikap lalai selama hampir 30 tahun, kelompok (OSCE) Minsk, sayangnya, jauh dari bertindak dengan cara yang berfokus pada menemukan solusi untuk konflik," kata Erdogan.

OSCE Minsk Group yang diketuai bersama oleh Prancis, Rusia, dan Amerika Serikat dibentuk pada tahun 1992 untuk menemukan solusi damai atas konflik tersebut, tetapi sejauh ini gagal.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Daily Sabah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x