Donald Trump Siap Tarik Pasukannya di Afghanistan, Meskipun Pentagon Miliki Tim Baru

- 17 November 2020, 13:22 WIB
Donald Trump Siap Tarik Pasukannya di Afghanistan, meskipun Pentagon Miliki Tim Baru
Donald Trump Siap Tarik Pasukannya di Afghanistan, meskipun Pentagon Miliki Tim Baru /

MANTRA SUKABUMI - Tim Pentagon baru belum mengisyaratkan kepada Presiden Donald Trump penarikan segera semua pasukan Amerika Serikat dari Afghanistan.

Meningkatkan harapan diantara para pejabat AS dan sekutu bahwa Donald Trump mungkin menerima pengurangan parsial sebelum meninggalkan kantor.

Seorang pejabat AS, yang berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan militer mengharapkan perintah resmi dalam beberapa hari mendatang untuk kurangi menjadi sekitar 2.500 tentara di Afghanistan pada awal tahun depan dari sekitar 4.500 saat ini.

Baca Juga: Solusi Makan, Belanja, dan Transportasi dari Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini

Baca Juga: Menlu Qatar Sebut Negara-negara Arab yang Kerjasama dengan Israel Telah Rusak Upaya Palestina

Seorang pejabat NATO juga mengutip ekspektasi penurunan 1.500 hingga 2.000 pasukan, Trump memecat menteri pertahanannya, Mark Esper, dan menunjuk pejabat tinggi Pentagon lainnya pekan lalu setelah kekhawatiran lama bahwa prioritasnya tidak ditangani dengan cukup mendesak di Departemen Pertahanan, dikutip mantrasukabumi.com dari laman Reuters.

Mereka termasuk mengakhiri keterlibatan Afghanistan yang berusia 19 tahun sebelum Natal, target ambisius yang disambut baik oleh para penentang perang terlama di negara itu, tetapi yang diperingatkan oleh para kritikus Trump dapat sembrono mengingat kekerasan militan yang sedang berlangsung yang melanda Afghanistan.

Afghanistan telah tampil dalam seruan pengantar yang terburu-buru oleh penjabat Menteri Pertahanan Christopher Miller, pengganti Esper, kepada menteri pertahanan dan kepala pertahanan sekutu AS, seorang pejabat senior pertahanan AS mengatakan kepada Reuters.

"Itu adalah bagian dari banyak dari mereka karena itu sangat penting bagi sekutu NATO kami, sekutu kami di kawasan dan juga keamanan global yang adil dan melindungi tanah air Amerika," kata pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama.

Baca Juga: Selain Bisa Cegah Kanker, Teh Hitam Juga Punya 4 Manfaat Kesehatan Unik Ini

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x