Trump Alami Pukulan Ganda dalam Upaya untuk Balikkan Hasil Pemilu AS

- 22 November 2020, 09:40 WIB
Donald Trump.*/
Donald Trump.*/ /flickr.com/


MANTRA SUKABUMI - Upaya Presiden AS Donald Trump untuk membatalkan hasil pemilu 3 November mendapat pukulan ganda pada hari Jumat setelah para pejabat di negara bagian Georgia yang bersertifikasi kemenangan Joe Biden dan legislator Partai Republik di Michigan.

Mereka mengatakan pemungutan suara di negara bagian itu, tidak memiliki informasi yang akan menjamin pembalikan hasil pemilu di negara bagian itu.

Biden, seorang Demokrat, sedang bersiap untuk menjabat pada 20 Januari, tetapi Trump, seorang Republikan, telah menolak untuk menyerah dan timnya berusaha untuk membatalkan atau membalikkan hasil melalui tuntutan hukum, menceritakan kembali dan merusak sertifikasi hasil di beberapa negara bagian, mengklaim penipuan pemilih yang meluas tanpa bukti.

Baca Juga: Berikut 4 Tips Hidup Sehat Menurut Rasulullah SAW yang Patut Dicontoh

Para pengkritik Trump menyebut upaya itu sebagai dorongan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh presiden yang sedang duduk untuk menumbangkan keinginan para pemilih.

Menteri Luar Negeri Georgia Brad Raffensperger mengumumkan pada hari Jumat bahwa penghitungan ulang manual dan audit semua surat suara yang diberikan di negara bagian selatan telah menentukan bahwa Biden adalah pemenangnya.

Biden adalah Demokrat pertama yang membawa Georgia sejak 1992.

"Angka-angka tersebut mencerminkan putusan rakyat, bukan keputusan oleh sekretaris kantor atau pengadilan negara, atau dari salah satu kampanye," kata Raffensperger, seorang pendukung Partai Republik dan Trump, kepada wartawan. Angka resmi di situs web Kantor Sekretaris Negara menunjukkan Biden memenangkan negara bagian dengan 12.670 suara, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Aljazeera.

Gubernur Georgia Brian Kemp, seorang Republikan, mengatakan dia diwajibkan oleh hukum untuk memformalkan sertifikasi hasil, "yang membuka jalan bagi kampanye Trump untuk mengejar opsi hukum lainnya dalam penghitungan ulang terpisah jika mereka memilih".

Namun dia juga mengatakan audit menunjukkan beberapa kesalahan dalam penghitungan suara asli.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x