Kenapa Orang Jepang Dulu Badannya Pendek? Ternyata Kata dr Zaidul Akbar karena Makanan ini

- 23 Agustus 2021, 14:25 WIB
Kenapa Orang Jepang Dulu Badannya Pendek? Ternyata Kata dr Zaidul Akbar karena Makanan ini
Kenapa Orang Jepang Dulu Badannya Pendek? Ternyata Kata dr Zaidul Akbar karena Makanan ini /Youtube dr. Zaidul Akbar Official

MANTRA SUKABUMI - dr Zaidul Akbar dalam suatu kesempatan pernah menyinggung soal makanan tradisional.

Kemudian dr Zaidul Akbar menceritakan sejarah orang Jepang dulu yang mana pada saat itu mereka umumnya berbadan pendek.

Ternyata kata dr Zaidul Akbar penyebab orang Jepang tempo dulu memiliki badan pendek karena makanan tradisional.

Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

Seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official pada 23 Agustus 2021, berikut penjelasannya:

"Saya kasih tahu sedikit ya, Jepang itu dulunya kan pendek-pendek tidak seperti sekarang", ucap dr Zaidul Akbar.

Ternyata kata dr Zaidul Akbar karena mereka makan makanan tradisional mereka dengan kondisi saat itu angka penyakit di Jepang itu rendah.

Kemudian pasca perang dunia, dan pada saat itu Jepang di bom, lalu Jepang dapat program gandum baik dari Amerika.

Baca Juga: dr Zaidul Akbar Jelaskan Faktor Pemicu Keputihan Abnormal, Ternyata karena Hal Sepele ini

Akhirnya mereka disuplai gandum yang luar biasa plus juga dengan menu Amerika diantaranya roti-rotian.

Jadi akhirnya orang Jepang makan itu, kemudian susu-susuan pun di kasih yang akhirnya orang Jepang tinggi-tinggi karena kalsiumnya tinggi.

Akhirnya orang Jepang memiliki badan tinggi-tinggi. Namun apa yang terjadi ?
Seiring dengan itu, angka penyakit di Jepang juga meningkat.

Karena apa? Karena orang Jepang meninggalkan makanan tradisionalnya mereka.

Padahal makanan tradisional mereka sebelumnya jauh lebih cocok daripada makanan-makanan yang di impor dari Amerika.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Gerd, Penyebab dan Cara Atasinya Ala dr Zaidul Akbar

Indonesia juga mirip-mirip. Kita dalam satu bulan, satu tahun, berapa banyak negri kita impor gula pasir, tepung terigu ?

Dan itu di makan pagi siang malam oleh kita. Sehingga apa hasilnya? Lihat di puskesmas penuh dengan orang usia 20, 30 tahun sudah kolesterol, kencing manis dan segala macam.

Dan itu merupakan pengaruh makanan yang kita konsumsi.***

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah