Mengenal 'Social Distancing' dan 'Self-Quarantine', Kenali Makna dan Tujuannya

- 30 Maret 2020, 00:10 WIB
ILUSTRASI social distancing, jaga jarak fisik.*
ILUSTRASI social distancing, jaga jarak fisik.* /PIXABAY/

Tetapi masih ada kekeliruan, tentang peringatan agar tidak berkumpul lebih dari 10 orang dalam satu ruangan yang sama.

Hal ini memberi kesan bahwa tidak masalah jika menampung hingga sembilan orang dengan status kesehatan yang berbeda di dalam satu atap. Hal ini sangat tidak dibenarkan.   

Siapa yang harus melakukan ini? Tentu saja semua orang.

Baca Juga: BREAKINGNEWS: ODP Corona di Kabupaten Sukabumi Lebih dari 2 Ribu Orang

  1. Stay at home

Singkatnya, ini berarti tinggal dirumah. Tidak meninggalkan rumah kecuali ada situasi darurat. Tidak bersosialisasi dengan orang-orang selain keluarga.

Jangan pergi ke rumah teman, sekalipun itu teman dekat anda.

Selama ada aturan ini, anda biasanya masih diizinkan pergi keluar untuk hal yang penting seperti membeli stok bahan makanan.

Tetapi tetap saja anda harus membatasi perjalanan dan tidak lebih dari seminggu. Pekerja medis atau pemilik rumah grosir masih bisa melakukan pekerjaannya seperti biasa, karena penting dan dibutuhkan.

Banyak ahli penyakit menular berpendapat bahwa semua orang harus tetap berlindung di rumahnya masing-masing untuk mencegah penyebaran virus.

“Semua orang harus benar-benar menjaga diri sendiri,” kata Kryssie Woods seorang ahli epidemiologi.

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x