Mengenal 'Social Distancing' dan 'Self-Quarantine', Kenali Makna dan Tujuannya

- 30 Maret 2020, 00:10 WIB
ILUSTRASI social distancing, jaga jarak fisik.*
ILUSTRASI social distancing, jaga jarak fisik.* /PIXABAY/

Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Corona, Pemkab Tutup Pasar Tumpah Jalur Sukabumikontak dengan seseorang yang sakit.

  1. Self-Isolation

Istilah isolasi digunakan untuk memisahkan seseorang yang telah didiagnosis atau seseorang yang memiliki gejala seperti batuk, demam dan sesak napas, tetapi belum menerima hasil tes.

Seseorang yang terisolasi harus dikurung di ruang terpisah tanpa minimal kontak dengan anggota keluarga lainnya (termasuk hewan peliharaan) dan menggunakan kamar mandi terpisah jika memungkinkan.

Siapa saja yang harus melakukan ini?

Siapapun dengan kasus COVID-19 yang dikonfirmasi, sedang dalam konsultasi dokter, seseorang yang menunggu hasil tes atau seseorang dengan gejala yang jelas namun masih menunggu untuk diuji.

Baca Juga: Dampak Corona, Ini Daftar 28 Kereta Api Jarak Jauh yang Dibatalkan PT KAI

  1. Karantina Resmi Atau Wajib

Istilah ini serupa dengan lockdown yang diberlakukan pemerintah pada suatu negara, contohnya seperti penerapan di Italia.

Mereka yang melakukan aktifitas diluar rumah sangat dijaga ketat dengan jadwal khusus yang ditentukan oleh pemerintah daerahnya.

Siapa saja yang harus melakukan ini? Setiap orang yang tinggal di negara yang telah menerapkan karantina ketat. (AF)**

Sumber Artikel dari https://www.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-01358057/social-distancing-dan-self-quarantine-jelas-berbeda-kenali-makna-dan-tujuannya?

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x