MANTRA SUKABUMI - Berikut amalan penghapus dosa yang mungkin jarang diketahui, menurut Gus Baha.
Amalan penghapus dosa ini terbilang mudah namun jarang diketahui oleh orang-orang.
Selain karena jarang ada yang mengamalkan, amalan penghapus dosa ini juga mungkin diantara kita masih banyak yang malas untuk melakukannya.
Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?
Jangankan melaksanakan amalan ini, kita kadang sering tergesa-gesa dalam melakukan ibadah seperti halnya sholat.
Maka tidak heran jika amalan ini jarang diketahui atau bahkan sedikit orang yang mengetahuinya.
Namun, Gus Baha mengungkapkan jika amalan ini bisa menghapus dosa dan kesalahan kita.
Seperti dilansir mantrasukabumi.com dari kanal Youtube SANTRI OFFICIAL yang diunggah pada 3 Februari 2021.
"Adapun hal-hal yang dapat menghapus dosa atas kesalahan adalah," ucap Gus Baha.
Kemudian Gus Baha menyebutkan satu persatu amalan tersebut dengan harapan bisa diamalkan oleh kita semua.
Dimana sewaktu-waktu kita melakukan suatu kesalahan atau dosa bisa menebus dengan amalan ini.
Amalan pertama yang menurut Gus Baha bisa menghapus dosa atas kesalahan adalah berwudhu di waktu dingin.
"Yang pertama itu adalah menyempurnakan wudhu di waktu yang dingin,"
Mungkin semua orang ada pernah melakukannya namun tanpa mengetahui jika ini merupakan suatu amalan.
Baca Juga: 6 Amalan untuk Dapatkan Kunci Pintu Surga, Gus Baha: Mengenal Setan Salah Satunya
Kemudian Gus Baha memberikan contoh agar bisa lebih dipahami dengan mengaitkan dengan zaman nabi dulu.
"Arab Saudi di zaman nabi juga sering hujan salju. Jadi, ketika musim salju orang bisa sempurna wudhunya, makanya itu bisa melebur dosa,"
Selain itu, tentu kita juga harus melakukan sunnah-sunnah wudhu agar lebih afdol dan sempurna wudhunya.
"Dan melakukan semua sunnah-sunnah wudhu,"
Adapun amalan selanjutnya adalah melangkahkan kaki untuk ke masjid untuk melaksanakan shalat berjamaah.
"Dan melangkahkan kaki untuk sholat berjamaah,"
"Maksudnya, melangkah ke masjid untuk melaksanakan sholat berjamaah. Dan menunggu sholat, sebelum maupun sesudah,"
"Makanya kadang-kadang kiai kuno setelah sholat magrib tidak pulang karena sambil menunggu isya," pungkas Gus Baha.***
Sumber: SANTRI OFFICIAL