Sifat Allah Al Hadi Hampir Sama dengan Ar Rozaq, Gus Baha: Itu yang Buat Para Ulama serta Orang-orang Tenang

5 Desember 2021, 05:05 WIB
Sifat Allah Al Hadi Hampir Sama dengan Ar Rozaq, Gus Baha: Itu yang Buat Para Ulama' serta Orang-orang Tenang /Tangkap layar kanal YouTube/OFFICIAL LP3IA.

MANTRA SUKABUMI - Gus Baha jelaskan sifat Allah SWT Al Hadi yang hampir sama dengan Ar Rozaq, dan mengatakan itulah yang buat tenang.

Gus Baha menyampaikan juga itu yang membuat tenang para ulama', walaupun di zaman yang sudah rusak seperti saat ini.

Menurut Gus Baha, karena sifat Allah SWT Al Hadi tersebut maka banyak ulama' tidak khawatir walaupun Rasulullah SAW sudah wafat.

Baca Juga: Salah Satu Bukti Kuasa Allah SWT, Gus Baha: yang Mengatur Langit dan Bumi

Gus Baha menjelaskan walaupun tidak ditunggui oleh wali, dan orang-orang sholeh tetapi agama itu tetap jalan masih ada yang sholat.

Kemudian Gus Baha menerangkan bahwa sifat Allah SWT itu pasti ada pengaruhnya bagi makhluk, seperti juga halnya Ar Rozaq.

"Seperti Allah SWT mensifati diriNya Ar Rozaq yang memberi rezeki," kata Gus Baha seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Kalam - Kajian Islam pada tanggal 22 Februari 2020.

Walaupun di zaman nenek moyang yang sedang dalam kondisi dijajah oleh Belanda namun tetap saja ada makanan.

Tetap saja ada yang menikah dan bahkan lebih dari satu walaupun kondisi susah, itu karena sifat Allah SWT Ar Rozaq.

Begitu juga sifat Allah Al Hadi, di manapun dan serusak apapun kondisinya tetap saja akan ada yang mendapat hidayah.

Seperti Amerika dan yang pernah dikunjungi Gus Baha yaitu Korea, para TKI di luar negeri itu dengan uangnya membuat masjid.

Ketika Allah SWT menghendaki di Korea tetap ada masjid, kalau membangun tidak diizinkan maka yang diperbolehkan menyewa.

"Jadi Korea itu ada satu aturan seperti di Jepang atau umumnya di negara maju, yang sudah fungsi sosial itu tetap sosial tidak boleh menambah yang baru," jelas Gus Baha.

Baca Juga: Semua Umat Nabi Muhammad SAW Akan Masuk Surga? Gus Baha: Ternyata ada 3 Golongan

Jadi jika semula gedung gereja maka dirubah untuk masjid boleh, berbeda kalau tanah lapang tidak diizinkan karena akan mengurangi tanah.

Dari yang awalnya bar, panti asuhan, atau lainnya yang berfungsi sosial maka boleh dirubah menjadi masjid untuk beribadah.

Gus Bahapun mengaku pernah memberikan kajian di Korea yang bawahnya bar lalu gereja dan atasnya baru ada masjid.***

Editor: Emis Suhendi

Tags

Terkini

Terpopuler