Anjuran Berbuat Baik pada Tetangga, Gus Baha: Imam Ahmad Senang Sekali Dipanggil-panggil Tidak Jelas

5 Desember 2021, 18:15 WIB
Gus Baha jelaskan sebab hati seseorang menjadi gelap. /Tangkapan layar youtube.com / Pondok Pesantren Kwagean.

MANTRA SUKABUMI - Gus Baha jelaskan perbuatan baik pada tetangga dan memberikan contoh Imam Ahmad yang dipanggil tetangganya.

Gus Baha mengatakan bahwa panggilan tetangga Imam Ahmad tidak hanya sekali, namun berkali-kali dan tidak jelas.

Menurut Gus Baha, pertama dipanggil Imam Ahmad disuruh kembali lagi, lalu disuruh datang ke dua kali dan diminta pulang.

Baca Juga: Meski Tangan dan Kaki Terluka Saat Perang, Kata Gus Baha Sahabat Rasulullah Ini Tak Diapresiasi Allah SWT

Gus Baha mengatakan tetangga Imam Ahmad melakukan hal tersebut beberapa kali hingga merasa aneh sendiri karena sikap Imam Ahmad.

Lalu Gus Baha menyampaikan sikap Imam Ahmad yang aneh itu selalu dengan senang gembira mengikuti apa yang diinginkan tetangganya.

"Ya Ahmad, silahkan datang ke rumah saya," kisah Gus Baha seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah akun instagram @kajian.gusbaha pada Sabtu 4 Desemmber 2021.

Sikap Imam Ahmad tersebut sebenarnya karena jiwa keikhlasannya sebagai orang beriman berbuat baik kepada tetangga karena Allah SWT.

Baca Juga: Inilah Solusi Hutang yang Tak Terbayar, Gus Baha: Lakukan Cara ini

Tetangga Imam Ahmad tersebtu sampai merasa aneh sendiri lantaran Imam Ahmad yang selalu datang dan pergi dengan senang.

Ketika ditanya apakah permintaan tetangganya tersebtu menyebalkan, Imam Ahmad tidak mengakui itu dikarenakan hati yang ikhlas.

Imam Ahmad juga merasa dirinya melaksanakan perintah dari Allah SWT, sehingga tidak merasa tersinggung sedikitpun.

Imam Ahmad merasa tidak ada hubungannya dengan si tetangga yang memitanya datang dan pergi berkali-kali, baginya itu perintah Allah SWT.

"Saya ini diperintah oleh Allah SWT untuk berbuat baik kepada tetangga, sehingga ketika diminta datang saya ikuti," jelas Gus Baha.

Baca Juga: Ketika Kalimat Insya Allah Diucapkan Orang Mukmin, Gus Baha Sebut Ada Beberapa yang Keliru

"Ketika diminta pulang ya saya akan pergi, alhamdulillah bisa melaksanakan perintah Allah SWT, jadi saya tidak ada hubungan denganmu," kata Gus Baha.

Hal itulah yang menurut Gus Baha, seseorang tidak akan bisa dengan mudah didekte oleh lingkungan sekitar atau ikut-ikutan saja.

Semua tindakan yang dilakukan seorang mukmin harusnya seperti itu, murni atas perintah Allah SWT dan itu akan bernilai ibadah.

Lalu ketika ada kejadian seperti yang dialami Imam Ahmad, maka akan menjadi tetap santai dan menyenangkan.***

Editor: Robi Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler