MANTRA SUKABUMI - Gus Baha dalam kajian maqalah 11 pada awalnya menerangkan keutamaan diam, namun semua itu ada tempatnya.
Menurut Gus Baha bahwa seseorang diam bisa menjadi nilai positif atau sebaliknya malah menjadi negatif tergantung untuk apa diamnya itu.
Sehingga jangan salah menempatkan diamnya Anda, karena jika salah maka menurut Gus Baha bahwa itu bisa dikatakan seperti setan bisu.
Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Cari Istri itu harus yang Mudah Bercanda, Gus Baha: Ini Kata Rasulullah
"Kalau diam dari sesuatu yang baik itu, kata ulama itu adalah setan yang bisu,"kata Gus Baha sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari video yang dilihat di kanal YouTube Ngaji Melu Kyai pada Kamis 9 Desember 2021.
Dalam ceramahnya Gus Baha mengungkapkan bahwa sikap diam ini akan memiliki dua kemungkinan, condong terhadap kebaikan yang nantinya bernilai ibadah atau sebaliknya.
Gus Baha menjelaskan ada seseorang yang diam ketika diajak kepada jalan kebaikan, menurutnya bahwa sebagian ulama sepakat mengatakan bahwa itu setan bisu.
Misalkan ada orang yang diajak untuk berdzikir, tasbih, ibadah, baca Al-quran namun orang tersebut ketika diajak sikapnya hanya diam itu disebut setan diam.
Gus Baha pun menjelaskan mengenai bahwa diam bisa menjadi sebuah keutamaan bahkan bernilai ibadah yang tinggi nilainya.
"Ada hadits tentang diam itu,maknanya diam dari sesuatu yang tidak bermanfaat bagi agama dan dunia Sedekah itu dapat menahan murkanya Tuhan tapi berdiam diri itu lebih utama,"jelasnya.
Bukan hanya itu diam yang benar bisa menjadi sebuah perhiasan artinya sesuatu yang menarik karena dengan diam akan menutupi semua kekurangan.
Baca Juga: Gus Baha: Orang yang Berpoligami Harus Diberi Pertanyaan ini, Jangan Sok Suci Bilang Sunnah Rasul
"Sebagaimana sabda Nabi Muhammad Saw“Diam itu adalah hiasan bagi orang yang alim dan penutup bagi orang yang bodoh,” ujar Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan bahwa seseorang yang memiliki kekurangan lalu dia diam maka kekurangan tersebut tidak akan terlihat.
"Orang bodoh kalau diam itu gak kelihatan bodohnya,"pungkasnya.***