MANTRA SUKABUMI - Berikut ini tausiyah Adi Hidayat mengenai Keistimewaan Ramadhan, materi ini dapat dijadikan materi ceramah kultum singkat di bulan ini.
Materi ceramah kultum Ramadhan secara singkat bisa dibuat dari bahan atau referensi dari para ustadz kondang salah satunya ustadz Adi Hidayat.
Mari simak pembahasan tausiyah ustadz Adi Hidayat mengenai keutamaan Ramadhan untuk bisa dijadikan bahan materi ceramah kultum Ramadhan singkat.
Ustadz Adi Hidayat dalam tausiyahnya menjelaskan mengenai keutamaan Ramadhan sebagai mana dilihat mantrasukabumi.com dari video yang diunggah dari akaun Adi Hidayat Official pada Kamis 7 April 2022.
Dibukakan pintu surga ditutupnya pintu neraka
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ – رضى الله عنه – أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Ketika Ramadhan datang maka dibukalah pintu-pintu surga, dan ditutuplah pintu-pintu neraka, dan dirantailah syetan-syetan. (Hadits Riwayat Al-Bukhari nomor 1899, dan Muslim nomor 1079).
" Saat Ramadhan semua pintu surga dibuka, maka kita senang kerjakan, sholatnya meningkat, shodaqoh meningkat, ngaji qur'an meningkat, lalu saat bersamaan pintu neraka ditutup," ujar ustadz Adi Hidayat.
Adapun keutamaan Ramadhan menurut ustadz Adi Hidayat ada 4 keutamaan yang bisa dimaksimalkan di bulan ini
1. Kalau orang benar puasanya maka ia akan bebas dari godaan syetan
"Bukan digoda tapi Allah kasih benteng kepada hambanya sehingga tidak bisa tumbuh digoda oleh setan," ujarnya.
Baca Juga: Contoh Pidato Singkat Kultum Ramadhan 2022 Judul Menumbuhkan Sifat Qanaah dalam Kehidupan
2. Allah yang langsung memberikan pahalanya
"Khusus Ramadhan kalau ditunaikan dengan benar maka semua yang berpuasa Allah langsung memberi pahalanya,"lanjutnya
Dalam hadits qudsi
قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ : إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي
Allah Azza Wa Jallah berfirman, ‘Kecuali puasa, maka ia untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan pahalanya.***