Asal Muasal Kejadian, Cahaya yang Menjadi Permulaan Ciptaan Allah SWT

11 Agustus 2020, 19:25 WIB
Kaligrafi Muhammad Shalallahu Alaihi Wa Sallam /

MANTRA SUKABUMI - Ruh, cahaya, qalam dan akal pada dasarnya adalah satu, yaitu hakikat Muhammad. Hakikat Muhammad disebut ‘nur’, sebagaimana firman Allah “Telah datang kepadamu cahaya dan kitab penerang dari Allah”. (QS. An Nisa: 174)

Sayidina Ali, karamallahu wajhahu, pernah bertanya kepada Nabi Muhammad SAW “Apa yang diciptakan Allah Ta’ala sebelum semua makhluk ciptaan?” lalu Nabi SAW menjawab “Sesungguhnya, sebelum Rabbmu menciptakan lainnya, Dia menciptakan dari NurNya nur Nabimu.”

Hadis lain, yang diriwayatkan dari Abdurrazaq ra,diterima dari Jabir ra, bahwa Jabir pernah bertanya kepada Rasulullah saw “Ya Rasulullah, beritahukanlah kepadaku, apakah yang mula-mula sekali Allah jadikan?”

Baca Juga: Berikut Daftar 11 Pemain Timnas Indonesia U-19 yang Dipulangkan Pelatih Shin Tae-yong

Baca Juga: Sahabat Bilal bin Rabbah, Memiliki Rasa Kerinduan yang Mendalam Terhadap Nabi

Rasulullah saw menjawab “Sesungguhnya Allah ciptakan sebelum adanya sesuatu adalah nur Nabimu dari Nur-Nya.”

Makluk yang pertama yang diciptakan Allah adalah Ruh Muhammad SAW. Ia diciptakan dari pada cahaya “Jamal” Allah. Sebagaimana firman Allah di dalam Hadits Qudsi “Aku ciptakan ruh Muhammad dari cahaya Ku”, (Hadis Qudsi)

Dan Rasullulah bersabda “yang pertama diciptakan oleh Allah ialah ruhku. Dan yang pertama diciptakan oleh Allah cahayaku. Dan yang pertama diciptakan oleh Allah ialah qalam. Dan yang pertama diciptakan oleh Allah ialah akal”.

Baca Juga: Berikut Rekomendasi Skin Care Low Budget Terbaik, Pas di Kantong Pelajar

Baca Juga: Cara Nabi Muhammad SAW Mengutamakan Wudhu yang Sempurna

Hakikat Muhammad disebut akal, karena ia yang menemukan segala sesuatu. Hakikat Muhammad disebut qalam, karena ia yang menjadi sebab pemindahan ilmu seperti halnya pemindahan mata pena sebagai pengalih ilmu di alam huruf (Pengetahuan yang tertulis).

Ruh Muhammad adalah ruh yang termurni sebagai makhluk pertama dan asal seluruh makhluk, sesuai dengan sabda Rasul SAW “Aku dari Alah dan makhluk lain dari aku”. Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari As Syekh Abdul Qadir Al Jailani dalam kitabnya Sirrul Asrar. Wallahu a’lam.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Sirrul Asrar

Tags

Terkini

Terpopuler