MANTRA SUKABUMI - Seburuk-buruknya tempat kembali bagi manusia adalah neraka, tidak ada seorang pun yang ingin menjadi penghuninya.
Maka dari itu, umat Islam diajarkan agar selalu berupaya melakukan amal saleh, sebab, itulah perbuatan selama di dunia untuk bekal kita di akhirat kelak, maka dari itu banyak-banyak berbuat amal baik agara kita dijauhkan dari api neraka.
Selama ini kita sering mendengar panasnya neraka dan menakutkannya siksa neraka, ternyata neraka juga menyiksa manusia dengan hawa dingin yang sangat dingin yang bisa menyiksa dan membinasakan.
Baca Juga: Kudapan Seru hingga Solusi Logistik di Merchant ShopeePay Minggu Ini!
Baca Juga: Cara Cek RESMI Daftar Penerima BPUM BRI melalui Login eform.bri.co.id/bpum Hanya dengan KTP Saja
Dalam Alquran terdapat lafadz “Ghassaq” yang bermakna air yang sangat dingin dan menyiksa.
هَذَا فَلْيَذُوقُوهُ حَمِيمٌ وَغَسَّاقٌ
“Inilah (azab neraka), biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air yang sangat panas dan air yang sangat dingin (ghassaq).” (Shad: 57).
Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhu menjelaskan, “Ghassaq adalah udara yang sangat dingin yang membinasakan dengan dinginnya.”
Dalam kamus Kalimatul Quran, “Nanah (cairan menjijikan) yang mengalir dari jasad penduduk neraka dengan dingin yang sangat dan menyiksa.”
Baca Juga: Cara Login Resmi eform.bri.go.id/bpum Banpres BPUM Rp 2,4 Juta, Hanya dengan NIK KTP
Adapun Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Neraka mengadu kepada Rabbnya seraya berkata; “Wahai Tuhanku, sebagianku (api) saling memakan satu sama lain”. Maka neraka diizinkan untuk berhembus dua kali. Satu kali pada saat musim dingin dan satu kali lagi pada saat musim panas. Maka hawa panas yang kamu rasakan merupakan hawa panas dari hembusan api neraka dan hawa dingin yang kamu rasakan merupakan hawa dingin dari zamharir (hawa dingin) neraka.” (HR. Bukhari & Muslim)
Ibnu Abdil Barr rahimahullah berkata, “Dingin yang bisa membinasakan sesuatu, ialah zamhari dari neraka.” **