Inilah, 6 Golongan Manusia yang Shalatnya Bersama Setan

- 25 November 2020, 12:20 WIB
Ilustrasi orang sholat Dhuha
Ilustrasi orang sholat Dhuha /CiydemImages/Getty Images

MANTRA SUKABUMI - Dalam shalat, kita dituntut sebisa mungkin untuk mendirikannya dengan khusyuk. Sebab dengan khusyuk, amal ibadah kita akan diterima oleh Allah SWT, terhapus dosa-dosa kita.

Dan segala perilaku serta ucapan kita terjaga dari kemungkaran dan kefasikan. Khusyuk menjadi bukti keikhlasan seorang hamba. Karena hanya mereka yang ikhlas beribadah karena Allah dan shalat karena-Nya yang dapat melakukan khusyuk secara sempurna.

Tanpa keikhlasan, maka seseorang hanya melakukan kekhusyukan palsu atau yang sering disebut kekhusyukan dusta.

Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!

Baca Juga: Batuk Tak Kunjung Reda? Coba Konsumsi 4 Bahan Alami Ini Untuk Menyembuhkannya

Sebagaimana mantrasukabumi.com dari kanal Youtube @Doa Pedia pada Rabu, 25 November 2020, berikut ada 6 golongan orang yang shalatnya tidak khusyuk karena mereka senantiasa sholat bersama setan antara lain:

1. Orang yang tidak Fokus Pada Shalat

Tidak fokus saat melaksanakan shalat juga menjadi salah satu pertanda bahwa setan sedang bersamanya. Tidak fokus bisa saja disebabkan hal-hal yang dapat mencuri perhatian saat salat. Misalnya hp berdering, memikirkan kendaraan yang sedang diparkir karena takut hilang dan banyak lagi. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah Radhiallahu 'anha, ia berkata: "Saya bertanya kepada Rasulullah tentang hukum menengok ketika sholat". Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab, "Itu adalah curian setan atas sholat seorang hamba" (H.R Bukhari)

2. Orang yang Shalatnya Tergesa-gesa

Karena ingin mengerjakan hal lain, biasanya seseorang salat dengan cepat dan tergesa-gesa. Sebaiknya anda lebih berhati-hati lagi terhadap hal ini. Karena sebenarnya, ini pertanda bahwa anda sedang bersama setan. Rasulullah SAW melarang umatnya melakukan hal itu. Dalam sebuah hadits Rasulullah bersabda : "Sejahat-jahat pencuri adalah yang mencuri dari shalatnya”. Para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana mencuri dari shalat?". Rasulullah berkata, "Dia tidak sempurnakan ruku dan sujudnya" (H.R Ahmad)

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x