Network
MANTRA SUKABUMI - Wudhu adalah sarana untuk menghilangkan hadats kecil, yang telah ditetapkan oleh syariat agama, seperti kentut, kencing dan yang lainnya.
Wudhu dikerjakan ketika hendak melaksanakan ibadah, atau kegiatan yang di pandang mulia, seperti sholat, tadarus quran, dan menuntut ilmu agama.
Dalam pelaksanaannya wudhu terbagi dua bagian, yaitu wudhu wajib dan wudhu sunnah, wudhu yang wajib berkaitan dengan sholat wajib, sedangkan wudhu sunnah diluar sholat wajib.
Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian
Baca Juga: Innalilahi, Belum Selesai KLB Demokrat, Andi Arief Sampaikan Kabar Duka: Turut Berdukacita Mendalam
Dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, wudhu merupakan salah satu perintah Allah Subhanahu wata’ala, ketika hendak mendirikan sholat, sebagaimana firman Allah dalam Surat Al-Maidah ayat 6:
يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan shalat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki".
Wudhu menurut bahasa adalah "thaharah qabla shalah" artinya bersuci sebelum shalat. Sedangkan menurut istilah agama menurut kitab Al-Fiqh Al-Manhaji ala Madzhabis Syafi’i:
اسم لفعل الذي هو استعمال الماء في أعضاء معينة مع النية
Artinya, “Sebuah nama perkerjaan, yang menggunakan air pada anggota-anggota badan tertentu disertai dengan niat.”
النية قصد الشيئ مقترنا بفعله، ومحلها القلب، والتلفظ بها سنة
Baca Juga: Ternyata Petai Bisa Jadi Bahaya bagi Kesehatan, dari Picu Penyakit Sakit Kepala hingga Gagal Ginjal
Artinya: "Niat adalah, menyengaja melakukan sesuatu, disertai dengan mengerjakannya, letak niat itu di dalam hati, adapun mengucap lapadznya di pandang baik" (Kasyifatus Saja halaman 19).
فروض الوضوء ستة
الأول النية، الثاني غسل الوجه، الثالث غسل اليدين مع المرفقين، الرابع مسح شيئ من الرأس، الخامس غسل الرجلين مع الكعبين، السادس الترتيب
Berikut ini adalah rincian fardhu wudhu. Fardhu Wudhu jumlahnya 6 perkara yaitu:
1. Niat wudhu
2. Membasuh muka dengan batasan yang telah ditetapkan oleh syariat
3. Membasuh kedua lengan hingga ke siku
4. Menyapu perkara yang ada di kepala
5. Membasuh kedua kaki hingga ke mata kaki
6. Tertib dalam pelaksanaannya
Berikut ini adalah beberapa sunnah di dalam mengerjakan wudhu, diantara-nya, sebagai berikut:
A. Membaca bismillah sebelum wudhu
B. Bersiwak atau menggosok gigi sebelumnya
C. Membasuh pergelangan tangan sebelumnya, dengan menggosok sela-sela jemari
D. Berkumur terlebih dahulu
E. Memasukkan air ke lubang hidung, jika tidak merasa sulit.
F. Menyapu semua kulit kepala dan rambutnya
Baca Juga: Memanas, Gonjang Ganjing Partai Demokrat, Syahrial Nasution Ancam Ungkap Kasus Hukum Marzuki Alie
G. Menyapu dua telinga, hingga ke lubangnya
H. Mendahulukan anggota tubuh yang kanan, daripada yang kiri
I. Mengulangi setiap bagian 3 kali
J. Menghadap kiblat sebelum wudhu
K. Berdoa ketika selesai wudhu
Pada saat kita berwudhu hendaknya memperhatikan sunnah yang terdapat di dalamnya, seperti uraian di atas, karena dengan mengerjakan sunnah akan menambah banyak kebaikan.
Dengan sering berwudhu ia akan terjaga dari hal-hal yang buruk, dan ia akan mendapatkan banyak pahala, jika dawam wudhu dalam keadaan apapun. ***
