Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda
( أَلا أَدُلُّكُمْ عَلَى مَا يَمْحُو اللَّهُ بِهِ الْخَطَايَا وَيَرْفَعُ بِهِ الدَّرَجَاتِ ؟ قَالُوا : بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ , قَالَ : إِسْبَاغُ الْوُضُوءِ عَلَى الْمَكَارِهِ , وَكَثْرَةُ الْخُطَا إِلَى الْمَسَاجِدِ , وَانْتِظَارُ الصَّلاةِ بَعْدَ الصَّلاةِ , فَذَلِكُمْ الرِّبَاطُ , فَذَلِكُمْ الرِّبَاطُ ) رواه مسلم ( 251 ) .
Artinya, “Maukah kalian aku tunjukkan sesuatu yang dapat menghapus dosa dan mengangkat derajat. Mereka menjawab: ya wahai Rasulullah.
Baca Juga: Lesty Kejora Pamer Foto Mesra yang Hampir Cium Bibir Rizky Billar, Netizen: Aduh Makin Lengket
Beliau berkata: menyempurnakan wudhu ketika masa sulit, dan memperbanyak langkah kemasjid serta menunggu shalat satu ke shalat yang lain, karena hal itu adalah ribath (menghapus dosa).” (HR Muslim. 251)
6. Berdoa usai berpakaian
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda
((..ومَنْ لبِسَ ثوبًا فقال : « الحمدُ للهِ الّذي كسَانِي هذا ، ورزَقَنِيِهِ مِن غيرِ حولٍ مِنِّي ولا قُوَّةٍ» غُفِرَ لهُ ما تقدَّمَ من ذنْبِهِ ومَا تأخَرَّ )). حسّنه الألباني/صحيح الجامع:6086
Artinya, Dan barang siapa memakai pakaian, kemudian membaca; Alhamdulillah alladzy kasaany hadza warozaqoniihy min ghoiri haulin minny walaa quwwatin.
Segala puji bagi Alloh yg telah memberiku pakaian ini tanpa ada daya kekuatan dariku. Maka akan diampuni dosa-dosanya yg telah lalu dan akan datang. (Shohiih al-Jaami’ 6086)