“Barangsiapa yang puasa Ramadan lalu mengikutinya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka ia mendapat pahala puasa setahun penuh”. (HR Muslim no. 1164).
Baca Juga: Ternyata ini Alasan dan Keutamaan Puasa Syawal 6 hari, Dilengkapi Bacaaan Niat
Ibnu Qudamah dalam Al-Mughni mengatakan bahwa, “Puasa enam hari di bulan Syawal hukumnya mustahab menurut mayoritas para ulama”. (Al-Mughni, 3/176).
Bagi kamu yang ingin menjalankan puasa Syawal dan melafalkannya, berikut lafal niat puasa Syawal.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ. Artinya,
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah SWT.”
Dan apabila mendadak saat pagi hari ingin mengamalkan puasa Syawal ini, tentunya sangat diperbolehkan karena niat puasa Syawal bisa dilakukan siang hari kecuali puasa ramadhan yang wajib niat pada malam hari.
Niat puasa syawal dilakukan di siang hari sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa. Berikut lafalnya niat puasa Syawal pada siang hari
Baca Juga: Kapan Waktu Baik Lakukan Puasa Syawal, Barapa Hari?