Shalawat Tibbil Qulub dalam Arab, Latin dan Terjemahannya

- 18 Mei 2021, 19:03 WIB
Ilustrasi membaca Shalawat Tarhim.*
Ilustrasi membaca Shalawat Tarhim.* /Pixabay

MANTRA SUKABUMI - Amalan membacakan shalawat merupakan sunnah yang dianjurkan kepada setiap muslim.

Hal tersebut lantaran, membaca shalawat memiliki keutamaan termasuk keberkahan hidup di dunia dan akhirat.

Shalawat merupakan salah satu cara umat Islam berdoa atau berseru pada Allah.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Selamat Jalan, Komedian Bopak Sampaikan Kabar Kehilangan: Menjadi Permata di Tidur Panjangmu

Shalawat Nabi merupakan salah satu yang paling banyak diamalkan. Bacaan shalawat pun sangat banyak macamnya.

Seperti shalawat Tibbil Qulub ini dapat diamalkan setiap saat untuk mensyukuri nikmat Allah SWT.

Setiap bacaan memiliki arti dan manfaat tertentu. Seperti shawalat Tibbil Qulub yang kerap dibaca.

Shalawat Tibbil Qulub merupakan obat atau penyembuh hati. Tibbil Qulub juga sering disebut dengan Nurul Abshar yang berarti cahaya mata hati.

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari NU Online, berikut bacaan shalawat Tibbil Qulub dalam bahasa Arab, latin, dan terjemahannya.

Versi 1

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا، وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا، وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا، وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ  

Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin thibbil qulûbi wa dawâ-ihâ wa ‘âfiyatil abdâni wa syifâ-ihâ wa nûril abshâri wa dliyâ-ihaa wa ’alâ âlihî wa shahbihî wa sallim.

Baca Juga: Tak Mampu Tahan Roket, CEO Aman: Zionis Menipu Warga Israel dengan Iron Dome, Simak Penjelasannya

Artinya:

Ya Allah, berikanlah rahmat kepada baginda kami, Nabi Muhammad, sang penyembuh hati dan obatnya, memberikan kesehatan badan dan mengobatinya, menjadi cahaya mata hati dan sinarnya, juga kepada keluarga dan sahabat beliau, dan semoga Engkau memberikan keselamatan.

Versi 2

Selain versi tersebut, ada versi lain dari shalawat Tibbil Qulub. Pada versi kedua terdapat kalimat tambahan menjelang ujung shalawat. Berikut bacaannya.

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا، وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا، وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَقُوتِ الأرْوَاحِ وَغِذَائِهَا، وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ  

Allâhumma shalli ‘alâ sayyidinâ Muhammadin thibbil qulûbi wa dawâ-ihâ wa ‘âfiyatil abdâni wa syifâ-ihâ wa nûril abshâri wa dliyâ-ihaa wa qûtil arwâhi wa ghidâ-ihâ wa ’alâ âlihî wa shahbihî wa sallim.

Baca Juga: Imbas Demo Besar-besaran di AS dan Eropa, Israel Mulai Kehilangan Dukungan dari Publik Barat

Artinya:

Ya Allah, berikanlah rahmat kepada baginda kami, Nabi Muhammad, sang penyembuh hati dan obatnya, memberikan kesehatan badan dan mengobatinya, menjadi cahaya mata hati dan sinarnya, serta menjadi makanan pokok dan asupan gizi bagi ruhani. Juga kepada keluarga dan sahabat beliau, dan semoga Engkau memberikan keselamatan

Kedua versi shalawat Tibbil Qulub ini bisa diamalkan setiap hari. Namun, masyarakat secara umum lebih familiar dan sering mengamalkan versi pertama.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Instagram NU Online @nuonline_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah