Inilah Kelakuan Penghuni Surga Terakhir yang Buat Rasulullah SAW Tertawa

- 7 Juli 2021, 10:40 WIB
Ilustrasi Surga
Ilustrasi Surga /mantrasukabumi/Pixabay/Lepale



MANTRA SUKABUMI - Menjadi penghuni surga tentu menjadi dambaan bagi setiap mukmin yang beriman.

Meski kita semua tahu untuk mendapatkan surga, banyak sekali godaan yang akan menjerumuskan kita kepada kesesatan.

Oleh sebab itu dibutuhkan iman yang kuat untuk melawan semua godaan tersebut, bagi mereka yang istiqomah berada dijalan Allah, maka ia akan menjadi penghuni surga dengan mudah.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Namun untuk mereka yang masih saja melanggar perintah Allah, maka akan terlebih dahulu mendapatkan balasan dari Allah.

Dan apabila dosa dosa sudah hilang, barulah kita akan diberi ampunan, lalu dimasukkan kita kedalam surga yang dijanjikan oleh Allah, seperti seperti dilihat mantrasukabumi.com dari kanal Youtube @jamaah Nurul Qolbi pada Rabu, 7 Juli 2021.

Tentu ada perbedaan perlakuan dari Allah bagi hamba-Nya yang masuk surga paling awal Dibanding dengan hamba-Nya yang masuk surga paling akhir mereka yang masuk surga lebih awal akan mendapat keistimewaan, yakni akan disambut oleh para Malaikat.

Sosok penghuni surga yang paling akhir adalah seorang laki laki yang keluar dari neraka dalam keadaan merangkak, pada awalnya, ia adalah penghuni neraka, dan telah menjalani siksa untuk melebur segala dosa yang pernah dikerjakannya semasa hidup di dunia.

Namun karena Allah adalah Dzat Yang Maha Pengampun, maka dimasukkanlah laki laki tersebut sebagai penghuni terakhir di surga, Ibnu Mas'ud pernah bercerita tentang Rasulullah SAW yang pernah berkisah kepada para sabahatnya.

Mengenai penghuni neraka yang masuk paling akhir kedalam surganya Allah, Ibnu Mas'ud berkata bahwa, Rasulullah SAW pernah bersabda;

"Sesungguhnya aku tahu siapa orang yang paling akhir keluar dari neraka, dan paling akhir memasuki surga dia keluar dari api neraka sambil merangkak"

Allah kemudian memerintahkan kepada hamba-Nya yang telah bersih dari segala dosa tersebut untuk memasuki surga-Nya.

Allah berkata : “Pergilah, dan masuklah kedalam surga" sambil terus merangkak, laki-laki tersebut membayangkan pasti didalam surga sudah penuh dan sesak dengan banyak orang yang sudah terlebih dahulu masuk kedalam surga kemudian laki laki itu menghadap kepada Allah dan mengatakan : "Wahai Rabbku, aku mendapati surga sudah penuh sesak dengan orang orang”

Namun Allah tetap menyuruhnya untuk pergi dan masuk kedalam surga-Nya, dengan merangkak, akhirnya laki-laki tersebut berusaha mendekati surga namun lagi lagi.

Baca Juga: Jangan Tinggalkan Istigfar Meskipun Malas, Bisa Antarkan Pembacanya Masuk Surga, Berikut Sayyidul Istigfar

Dalam benak laki-laki tersebut ada kekhawatiran yang sama yakni surga telah penuh dengan orang orang.

Kemudian laki laki tersebut kembali berkata kepada Allah, "Wahai Rabbku, aku mendatangi surga, tapi sepertinya telah penuh dengan orang orang"

Namun Allah tetap menyuruhnya untuk masuk kedalam surga kemudian Allah berkata kepada laki laki tersebut;

"Pergi dan masuklah ke surga. Dan surga bagianmu luasnya sepuluh kali dari bumi”

Sambil tetap merangkak untuk menuju surga, dalam benak laki laki tersebut muncul pemikiran bahwa dirinya sedang diejek oleh Allah kemudian laki laki tersebut berkata;

"Wahai Rabbku, apakah Engkau mengejek dan menertawakan aku? Sedangkan Engkau adalah Maharaja?

Ibnu Mas'ud berkata: "Aku melihat Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam tertawa sampai tampak gigi geraham beliau Kemudian beliau bersabda: "Itulah penghuni surga yang paling rendah derajatnya" (HR. Bukhari dan Muslim).

Dari hadits tersebut bisa kita ambil hikmah bahwasannya; Allah tidak akan pernah ingkar dengan janji-Nya sebagaimana yang telah tertuang dalam QS. Ali Imran : 9 "Sesungguhnya Allah tidaklah mengingkari janjinya"

Itu artinya, orang yang masih mempunyai iman walaupun sekecil biji sawi, insyaallah tidak akan kekal didalam neraka dan jika mau mengkaji lebih dalam dari hadits tersebut, bisa kita dapatkan kesimpulan bahwa;

Surga yang paling rendah sekalipun kenikmatan di dalamnya 10 kali lipat dari kenikmatan yang ada di bumi.

Marilah kita berlomba lomba untuk meningkatkan kualitas iman serta islam kita. Semoga Allah SWT menghindarkan kita dari siksa api neraka, dan memudahkan kita untuk masuk kedalam surga-Nya. Amin amin yaa robbal 'alamin.***

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x