Inilah Doa yang Dibaca Ulama Salaf di Malam Asyura 10 Muharram, Dilindungi dari Musibah dan Hal yang Buruk

- 17 Agustus 2021, 20:10 WIB
Inilah Doa yang Dibaca Ulama Salaf di Malam Asyura 10 Muharram, Dilindungi dari Musibah dan Hal yang Buruk./
Inilah Doa yang Dibaca Ulama Salaf di Malam Asyura 10 Muharram, Dilindungi dari Musibah dan Hal yang Buruk./ /RODNAE Productions/Pexels

 

MANTRA SUKABUMI - Inilah doa yang dibaca ulama salaf pada malam asyura yaitu tepatnya 10 Muharram.

Seperti waktu utama lainnya, di malam Asyura 10 Muharram pun ada doa yang dianjurkan untuk dibaca seperti biasa dilakukan oleu ulama salaf.

Keutamaan daripada doa di malam asyura 10 Muharram ini aka dilindungi Allah dari musibah dan hal buruk.

Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes

Seperti kita ketahui, 10 Muharram atau sering disebut asyura merupakan hari dan malam yang mempunyai banyak keutamaan dan amalan sunnah.

Diantara amalan sunnah yang baik dikerjakan pada asyura adalah berpuasa, bersedekah, memberi nafkah yang istimewa, doa dan yang lainnya.

Doa merupakan wujud penghambaan kita kepada Allah Swt.

Dengan doa kita berarti membutuhkan pertolongan Dzat yang Maha Menolong.

Namun sebaliknya kalau kita enggan berdoa maka kita termasuk orang yang menyombongkan diri.

Dan doa merupakan saif (pedang) bagi orang yang beriman.

Termasuk tradisi yang sudah dihidupkan oleh ulama ulama salaf yaitu menghidupkan malam asyura’ dengan dzikir dan doa.

Barang siapa yang mengerjakan ibadah pada malam asyura’, maka dia seakan-akan beribadah kepada Allah seperti beribadahnya semua mahluk yang berada di tujuh langit.

Hal ini sebagai mana yang dikutip mantrasukabumi.com dari kitab I'anatu al-Tholibin, disebutkan al-Allamah al-Dairobi dan Sayid Muhammad al-Amir menukil keterangan Imam al-Ajhuri yang mengatakan bahwa “Barang siapa yang pada malam atau hari asyura’ membaca wirid

حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ اْلمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

Sebanyak tujuh puluh kali Insya Allah sepanjang tahun akan dilindungi oleh Allah dari musibah dan hal yang buruk.

Adapun doa pada malam Asyura’ seperti berikut ini:

بسم الله الرحمن الرحيم وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَمْ سُبْحَانَ الله مِلأَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَىَ الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الِّرضَى وَزِنَةَ الْعَرْشِ لَا مَلْجَأَ وَلاَ مَنْجَا مِنْ اللهِ إِلّاَ إِلَيْهِ. سُبْحَانَ الله عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَالِمَاتِهِ التَّامَّاتِ كُالِّهَا، أَسْأَلُكَ السَّلَامَةَ كُلِّهَا بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَامَ الرَّاحِمِيْنَ، وَلاَ حَوْلَا وَلاَ قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ، وَهُوَ حَسْبِى وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمض الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ ، وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى نَبِيِّنَا خَيْرِ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ أَجْمَعِيْنَ

Baca Juga: Doa Abu Jahal saat akan Perang Badar Melawan Nabi Muhammad Menurut Murid Maimoen Zubair Gus Baha

Selain membaca doa dan puasa, berikut amalan sunnah asyura lainnya:

1. Memberi Nafkah Yang Lebih Istimewa

Salah satu tradisi yang dilakukan oleh ulama salaf pada hari Asyura’ yaitu memberi nafkah yang lebih kepada orang yang wajib diberi nafkah.

Maksudnya bagi kepala keluarga alangkah baiknnya pada hari asyura’ ini, menyajikan menu yang spesial, yang lebih enak dan lezat dari hari selainnya. Imam al-Thabrani dan Imam al-Baihaqi meriwayatkan dari Abu Sa’id al-Khudri:

مَنْ وَسَّعَ عَلَى عِيَالِهِ يَوْمَ عَاشُوْرَاءَ وَسَّعَ اللهُ عَلَيْهِ فِيْ سَنَتِهِ كُلِّهَا

“Barangsiapa memberi kelonggaran (nafkah) pada keluarganya pada hari Asyura, niscaya Allah akan memberikan kelonggaran (rizki) kepadanya sepanjang tahun”.

Ada kisah menarik dari seorang ulama yang membuktikan tentang keabsahan hadits itu. Yaitu Sufyan bin Uyainah.

Dia berkata “Saya telah mencoba dan mengamalkan hadits tersebut selama kurang lebih 50 tahun atau 60 tahun, dan hal itu benar dan mujarabnya benar.”

2. Bersedekah

Sebenarnya untuk tradisi bersedekah ini tidak harus pada hari Asyura’. Karena sedekah bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.

Semakin banyak bersedekah semakin banyak pula kebaikan yang akan kita terima.

Sedekah juga diyakini bisa menolak dari bahaya (bala’) yang menimpa diri orang yang mengamalkanya.

Pada hari asyura’ ini ada keistimewaan dan kelebihan bagi orang yang mau bersedekah. Diriwayatkan dari Abu Musa al-Madiny dari Ibnu Umar berkata:

مَنْ صَامَ عَاشُوْرَاءَ فَكَأَنَّمَا صَامَ السَّنَةَ ، وَمَنْ تَصَدّقَ فِيْهِ كَانَ كَصَدَّقَةٍ السَّنَةِ

“Barang siapa berpuasa pada hari asyura’ seakan akan seperti puasa satu tahun. Dan barangsiapa bersedekah pada hari asyura’ maka seperti sedekah satu tahun”.***

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah