Hari Kiamat Terjadi Pada Hari Asyura Menurut Sayyid Bakri, Berikut Peristiwa Besar Pada 10 Muharram

- 20 Agustus 2021, 04:31 WIB
Ilustrasi. Gambaran kiamat terjadi pada hari asyura menurut sayyid Bakri dalam kita Ianatut Tholibin
Ilustrasi. Gambaran kiamat terjadi pada hari asyura menurut sayyid Bakri dalam kita Ianatut Tholibin /Pexels/Ray Bilcliff

MANTRA SUKABUMI - Sayyid Bakri bin Muhammad Syato dalam kitabnya yang Ianatut Tholibin mengatakan bahwa hari kiamat kelak akan terjadi pada hari Asyura.

Seperti diketahui percaya kepada hari kiamat merupakan salah satu bagian dari rukun Iman meskipun tidak ada yang tahu kapan tepatnya hari kiamat akan terjadi.

Hari ini Kamis, 19 Agustus 2021 bertepatan dengan 10 Muharram 1443 H atau disebut juga hari asyura.

Baca Juga: 2 Amalan Dahsyat Hari Asyura 10 Muharram Menurut Mbah Moen, Diantaranya Sedekah Kepada Keluarga dan Anak Yatim

Baca Juga: 2 Doa Iftitah Pada Shalat Tahajjud yang Berbeda dengan Shalat Lain dan Doa Setelahnya Menurut Gus Baha

Dikutip mantrasukabumi.com dari laman ppalanwar.com pada Kamis, 19 Agustus 2021, pada hari Asyura ini banyak kejadian yang luar biasa.

Berikut diantara 10 kejadian luar biasa dan 2 amalan dahsyat yang bisa dilakukan, diantaranya:

1. Diterimanya taubat Nabi Adam As. setelah diturunkan dari surga.

2. Diangkatnya Nabi Idris As. ke surga.

3. Mendaratnya kapal Nabi Nuh As. di bukit Judiyy.

4. Diselamatkannya Nabi Ibrahim As. dari kobaran api.

5. Diturunkannya kitab Taurat kepada Nabi Musa As.

6. Keluarnya Nabi Yusuf As. dari penjara.

7. Kembalinya penglihatan Nabi Ya’aqub As. setelah mengalami kebutaan.

8. Keluarnya Nabi Yunus As. dari perut ikan.

9. Terbelahnya laut untuk Nabi Musa As. dan tenggelamnya Firaun.

10. Diciptakannya jagat raya.

Selain 10 kejadian istimewa di atas, masih banyak lagi kejadian yang luar biasa pada bulan Muharram, tepatnya pada hari Asyura.

Baca Juga: Kabar Gembira, Vaksin Sinovac dan Sinopharm Efektif Terhadap Varian Delta, dr Adam: Penelitian dari China

Tak hanya kejadian yang luar biasa pada hari ‘Asyura, Allah juga memberikan pahala besar sebagai imbalan amal ibadah yang dikerjakan pada hari tersebut.

Dalam kitab I’anatu Tholibin Sayyid Bakri bin Muhammad Syato berkata : bahwa barang siapa yang menyantuni anak yatim maka dia seolah-olah menyantuni semua anak yatim yang ada di seluruh dunia.

Berikut 2 amalan dahsyat yang bisa dilakukan pada hari Asyura hari ini, antara lain:

1. Puasa asyura.

Kesunnahan puasa Asyur atau puasa pada tanggal 10 Muharram diambil dari hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dalam kitab Shahihnya:

Dalam hadits tersebut dijelaskan bahwa pada saat Rasulullah datang ke Madinah, orang-orang Yahudi Madinah sedang menjalankan puasa sebagai bentuk penghormatan terhadap hari Asyura.

Mereka melakukan itu sebagai bentuk syukur karena pada hari itu merupakan kemenangan Nabi Musa As. melawan Firaun.

Lalu Rasulullah memerintahkan para sahabat untuk berpuasa karena orang Islam lebih punya hak untuk mengakui kemenangan Nabi Musa As. 

Baca Juga: Mantan Ketua MK Sampaikan Kabar Duka, Hamdan Zoelva: Saya Kaget, Beliau Tidak Pernah Absen Shalat Malam

Puasa Asyura memiliki keutamaan yang sangat luar biasa. Keutamaan tersebut adalah barang siapa yang berpuasa pada hari Asyura maka akan diampuni dosa-dosanya selama satu tahun yang telah lampau.

Di dalam kitab Shohih Muslim diriwayatkan: Diriwayatkan dari shohabat Qotadah Ra. bahwa Rosulullah saw. Pernah ditanya mengenai puasa Asyuro. Maka Rosulullah saw. Berkata : “Puasa Asyuro itu melebur dosa satu tahun yang telah lampau”. (HR. Muslim).

Dalam praktek puasa Asyura, kita juga disunnahkan untuk berpuasa pada hari sebelumnya atau tanggal 9 Muharram (hari Tasua), hal ini bertendensi pada hadits yang diriwayatkan oleh imam Muslim, yaitu:

Berbedalah kalian dengan ahli kitab (Yahudi), dan berpuasalah kalian sehari sebelum hari Asyura dan sehari setelahnya (HR. Muslim)

Dalam riwayat Rasulullah bersabda, seandainya Beliau masih hidup pada tahun berikutnya maka Beliau akan menjalankan puasa Tasu’a

Puasa Tasua ditujukan supaya puasa Asyura tidak menyerupai puasanya orang Yahudi. Karena orang yahudi hanya berpuasa pada tanggal 10 Muharram saja. Sedangkan hari sebelum dan sesudahnya mereka tidak menjalankan puasa.

Baca Juga: Amalan yang Dibaca Mbah Moen Setelah Shalat Magrib dan Subuh Agar Diangkat Derajatnya

2. Memperbanyak sedekah kepada keluarga dan anak yatim

Selain sunnah melakukan puasa pada hari Asyura, dianjurkan pula untuk memberikan kelonggaran kepada keluarga, yaitu dengan memberi nafaqoh lebih dari pada hari-hari biasa.

Hal ini merupakan anjuran dari Rasulullah saw. seperti dalam kandungan hadits berikut:

Barang siapa memberi kelonggaran rizki kepada keluarganya pada hari Asyura maka Allah akan memberinya kelonggaran kepadanya selama satu tahun.

Selain kepada keluarga disunnahkan pula untuk memperbanyak shodaqoh kepada faqir miskin.

Dikisahkan ada seorang Yahudi yang masuk Islam karena mendapatkan barokah bersedekah pada hari Asyuro.

Dalam kisah tersebut orang yahudi itu masuk islam setelah bermimpi melihat sebuah gedung yang merupakan imbalan atas sedekahnya kepada orang miskin.

Orang yahudi tersebut memberi shodaqoh tersebut dalam rangka menghormati hari Asyura. Setelah melihat gedung tersebut seketika itu juga ia mengucapkan syahadat dan memeluk agama Islam.***

Editor: Andriana

Sumber: ppalanwar.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah