Habib Luthfi bin Yahya Bocorkan Rahasia Cara Tirakati Anak agar Sholeh dan Jadi Orang Hebat dengan 4 Hal ini

- 25 Agustus 2021, 08:10 WIB
Habib Luthfi bin Yahya.
Habib Luthfi bin Yahya. //Instagram.com @habibluthfibinyahya

MANTRA SUKABUMI - Habib Luthfi bin Yahya dalam sesi tausiahnya pernah bagikan cara dan rahasia menirakati anak agar sholeh dan hebat.

Empat hal yang disampaikan Habib Luthfi bin Yahya ini dapat kita jadikan acuan dalam mendidik anak supaya tumbuh menjadi anak yang hebat, sholeh.

Seperti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube Ikhwan Syadziliyyah berikut 4 hal cara menirakati anak agar sholeh dan hebat dari Habib Luthfi bin Yahya:

Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru

1. Kasih harta yang Halal

"Anak jangan sampai diberi harta yang masih 'remang-remang' kehalalannya, apalagi yang haram sangat dilarang"

Harta yang halal adalah rezeki yang akan diberkahi Allah subhanahu wata’ala dan bermanfaat dunia akhirat.

Dampak positif dari harta halal bisa dirasakan oleh setiap individu, keluarga, dan bahkan masyarakat.

Dalam mencari rezeki, kebanyakan kita mencarinya asalkan dapat, namun tidak peduli halal dan haramnya. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam jauh-jauh hari sudah mengatakan,

لَيَأْتِيَنَّ عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ لاَ يُبَالِى الْمَرْءُ بِمَا أَخَذَ الْمَالَ ، أَمِنْ حَلاَلٍ أَمْ مِنْ حَرَامٍ

“Akan datang suatu zaman di mana manusia tidak lagi peduli dari mana mereka mendapatkan harta, apakah dari usaha yang halal atau yang haram.” (HR. Bukhari no. 2083, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu).

2. Puasai hari kelahiran anak

"Orang tua hendaknya mempuasai hari kelahiran anaknya walaupun hanya sebulan sekali"

3. Menjaga lisan

"Artinya orang tua selain menjaga lisan kepada anaknya, juga jangan sampai orang tua meng-ghibah, mencaci atau menghina orang lain, terlebih guru anaknya, walaupun guru itu di hadapan manusia terlihat orang biasa"

Baca Juga: 2 Karomah Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan, Salah Satunya Saat Hadapi 10 Dukun Sakti Mandraguna

Menjaga lisan termasuk hal yang paling sulit dikendalikan.

Sebab, lisan paling banyak menimbulkan kerusakan dan permusuhan.

Oleh karena itu, umat Islam sebaiknya melakukan segala upaya untuk menjaga lisan.

Ucapan lisan akan berpengaruh pada seluruh anggota tubuh lain terhadap diberikannya taufik, bimbingan untuk ketaatan.

Pengertian tersebut diperjelas oleh riwayat dari ulama Malik bin Dinar.

Dia berkata “Apabila kau merasakan kerasnya hatimu dan kelemahan pada tubuhmu, serta rezekimu terhalang, ketahuilah bahwa itu karena kau telah mengucapkan perkataan yang tidak memberi manfaat padamu.”

Nah, begitu pun dalam mentirakati anak agar tumbuh menjadi anak yang sholeh, maka kita sebagai orang tua hendaknya lebih menjaga lisan kita.

4. Baca Basmalah dan Shalawat pada makanan

"Setiap sang ibu mencuci beras yang akan dimakan anaknya, hendaknya beras itu dibacakan Bismillah 21 kali dan Shalawat 11 kali"

Bismillah dan sholawat adalah 2 kalimat mulia yang banyak menyimpan rahasia dan pahala yang luar biasa.

Baca Juga: Amalan Agar Jasad Tetap Utuh Meski Sudah Lama Dikubur Menurut Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan

Banyak sekali dalil yang menunjukkan keutamaan membaca shalawat nabi. Anjuran untuk bershalawat dapat ditemukan dalam Al-Qur’an dan hadits. Anjuran membaca shalawat pertama sekali dapat ditemukan pada ayat:

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

Artinya, "Sungguh Allah dan malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi Muhammad SAW. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk nabi. Ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (Surat Al-Ahzab ayat 56).

Keutamaan membaca shalawat terdapat dalam berbagai riwayat hadits. Keterangan perihal ganjaran pahala yang berlipat untuk amal shalawat dapat ditemukan pada hadits riwayat Imam Muslim berikut ini:  

مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا

Artinya, “Siapa saja yang bershalawat kepadaku sekali, niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali,” (HR Muslim).***

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah