3 Nasihat Habib Luthfi bin Yahya dalam Membangun Rumah Tangga agar Sakinah, Mawaddah, Warahmah

- 26 Agustus 2021, 07:20 WIB
3 Nasihat Habib Luthfi bin Yahya dalam Membangun Rumah Tangga agar Sakinah, Mawaddah, Warahmah./
3 Nasihat Habib Luthfi bin Yahya dalam Membangun Rumah Tangga agar Sakinah, Mawaddah, Warahmah./ /PEXELS/Monstera

MANTRA SUKABUMI - Habib Luthfi bin Yahya merupakan salah satu ulama yang sangat berpengaruh dan disegani di Indonssia bahkan oleh dunia.

Habib Luthfi bin Yahya dalam kajian ceramahnya selalu memberikan wejangan atau nasihat kepada jamaahnya dalam menjalani kehidupan yang singkat ini.

Habib Luthfi bin Yahya dalam suatu kesempatan, beliau memberikan suatu nasihat yang sangat berharga untuk menciptakan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah.

Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru

3 Nasihat Habib Luthfi bin Yahya ini dapat kita jadikan tolak ukur jika ingin terciptanya rumah tangga yang harmonis.

Untaian doa sakinah mawaddah warahmah ini diketahui diambil dari salah satu ayat suci Al-Quran, surat ke 30 yaitu surat Ar-Rum ayat ke 21.

وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir,"

Di ayat suci di atas seperti bisa dibaca, ada kata litaskunu atau sakinah, mawaddah, dan rohmah yang digabungkan menjadi sakinah mawaddah warohmah.

Secara bahasa, masing-masing tiga kata dari bahasa Arab ini mempunyai arti yaitu damai tentram, cinta kasih atau harapan , dan kasih sayang.

Menciptakan rumah tangga yang sakinah berarti membangun sebuah rumah tangga yang penuh dengan keseimbangan, ketentraman, keseimbangan dan selalu berusaha.

Dan Mawaddah berarti Selalu mencintai baik dikala senang maupun sedih.

Mengenai pengertian mawaddah menurut Imam Ibnu Katsir adalah al mahabbah (rasa cinta), Dalam tafsir al Alusi mengutip pendapat Hasan, Mujahid dan Ikrimah yang menyatakan mawaddah adalah makna kinayah dari nikah yaitu jima' sebagai konsekuensi dari pernikahan.

Warrohmah memiliki kata dasar rohmah yang artinya kasih sayang. dan kata wa disini hanya sebagai kata sambung yang maknanya dan.

Warahmah Ini adalah hasil akhir dari sakinah dan mawaddah yaitu kasih sayang, Ada juga yang mengatakan bahwa ar-rahmah bagi orang yang sudah tua, sedangkan mawaddah berlaku bagi orang yang masih muda.

Implementasi dari mawaddah wa rahmah ini adalah sikap saling menjaga, melindungi, saling membantu, memahami hak dan kewajiban masing-masing antara memberikan nafkah bagi laki-laki.

Dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan Facebook Ulama Nusantara, berikut adalah nasihat Habib Luthfi untuk suami dalam membangun rumah tangga:

Pertama, janganlah kita melihat keatas, tapi lihatlah kebawah.

Dalam arti, kita melihat orang-orang sesama kita yang kehidupan ekonomi mereka berada dibawah kita.

Ini yang akan menjadi penyemangat kita, supaya kita tidak putus asa dan mendorong kita untuk terus berusaha dan berdoa.

Baca Juga: Habib Luthfi bin Yahya: Ulama dan Politik Seumpama Ikan dan Air Laut

Kedua, jangan jauh dari ulama dan shalihin.

Dekatilah mereka, ambillah saran-saran dari mereka, ikutilah jejak-jejak mereka untuk menambah bekal agar kehidupan berumah tangga semakin harmonis.

Ketiga, jangan lupa kita berdoa dengan doa yang diberikan Rasulullah kepada sahabat beliau, Anas Bin Malik yang mencakup tiga hal. Pertama, minta diberkahi umurnya. Kedua, minta diberkahi kehidupan dunia. Ketiga, diberkahi putra-putri kita.

Doanya, "Allahumma bariklana fii umrina, wa fi rizqina, wa fi awladina," Ya Allah berkahilah umur kami, rizqi kami dan putraputri kami." Insya Allah, kalau mendapat itu semuanya, anak kita banyak ataupun sedikit, tidak satu pun yang mentah, sebab mereka dijadikan hamba Allah yang berguna di dunia dan di akhirat dan tidak akan menarik fitnah kepada kedua orang tuanya di hadapan Allah SWT kelak."

Itulah nasihat Habib Luthfi untuk para suami dalam membangun rumah tangga. Semoga bermanfaat.***

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah