Kenapa Orang yang Sholat Tak Boleh Meludah? Begini Penjelasan Gus Baha

- 3 September 2021, 18:20 WIB
Dokumen foto Gus Baha dan Megawati. Kata Gus Baha, orang-orang yang pro Megawati seakan-akan menilai jika Bung Karno yang memulai bangsa ini. Dengan pemahaman itu sampai lahir pandangan Soekarnoisme.
Dokumen foto Gus Baha dan Megawati. Kata Gus Baha, orang-orang yang pro Megawati seakan-akan menilai jika Bung Karno yang memulai bangsa ini. Dengan pemahaman itu sampai lahir pandangan Soekarnoisme. /Kolase gus baha/antara/

"Orang yang mengharamkan rokok, rokok itu baulus syaithan (kencingnya setan). Ya nggak tahu kencingnya kapan. Hehehe, " kata Gus Baha.

“Wah ada-ada saja, itu hadis maudlu’ (hadis palsu). Ada setan kok kencing segala!” Hehehe, tambah Gus Baha.

Sedangkan kata Gus Baha kelompok yang menghalalkan rokok itu kiai-kiai top.

"Mbah Mahrus Ali itu ya merokok, orang-orang alim top juga banyak yang merokok, " ungkap Gus Baha.

"Orang-orang alim top, wali papan atas yang tidak senang rokok juga banyak, " tambah Gus Baha.

Setelah itu, Gus Baha bertanya kepada jamaah mau pilih yang mana.

"Kamu pilih yang mana!? Hehehe, " tegas Gus Baha.

Baca Juga: Tata Cara Shalat Hajat, Dianjurkan bagi yang Dirundung Kesulitan

Adapun selain itu Gus Baha bercerita kalau dulu itu ada wali terkenal selalu merokok.

Kemudian kiai wali yang tidak merokok itu meledek seperti ini: “Katanya selalu ingat Allah, kok ngebal-ngebuli (mengasapi pakai asap rokok) ke Allah, " kata Gus Baha.

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah