Gus Baha: Suami Harus Percaya Sepenuhnya pada Istri dengan Syarat Berikut ini

- 19 Oktober 2021, 10:35 WIB
Pendakwah Gus Baha sebut seorang suami harus mempercayai istrinya sepenuh hati dengan syarat-syarat ini
Pendakwah Gus Baha sebut seorang suami harus mempercayai istrinya sepenuh hati dengan syarat-syarat ini /Pixabay

MANTRA SUKABUMI - Dalam salah satu kesempatan Gus Baha pernah membahas tentang suami yang harus percaya sepenuhnya pada istri.

Suami yang tidak percaya pada istri apalagi masalah uang kata Gus Baha meskipun sopan bilangnya tapi telah merusak ilmu.

Oleh karena itu, Gus Baha mengungkapkan jika hidup dalam rumah tangga ingin selalu rukun dan tidak ada masalah yang bisa menyebabkan perceraian.

Baca Juga: Duel Sengit 2021, Tokopedia vs Shopee: Mana Jawara Marketplace Sesungguhnya?

Bahkan Gus Baha sampai meminta bagi suami yang suka menanyakan uang kepada istri, maka jangan tanya hal berikut ini.

"Istrimu punya uang, tahu-tahu gak punya uang, jangan lantas kamu tanya: "Punya uang kok habis terus?," kata Gus Baha dikutip mantrasukabumi.com dari video yang dilihat di kanal YouTube Kang Imam pada Selasa 12 Januari 2021.

Kenapa jangan bilang hal demikian pada istri? Karena kata Gus Baha ketika punya uang baik istri maupun suami pasti ingin memberikan sedikit rizkinya pada ibu atau adiknya.

"Lalu istrimu punya keputusan untuk dikasihkan ibunya atau dikasihkan adiknya, itu malu menerangkan ke suami, sebab Ia ingin menjaga, harga diri keluarganya," kata Gus Baha.

Setelah itu, Gus Baha mengatakan kalau semuanya harus pake ilmu dan saling mengerti.

"Harus pake ilmu, jadi semua harus pake ilmu, wong privasinya khas keluarga perempuan, yah biarkan privasi," ungkap Gus Baha.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Terbaru HP Xiaomi Redmi Note 10 Pro Oktober 2021 RAM 8GB ROM 128GB di Indonesia

"Wong kamu saat ngasih saudaramu, mungkin juga tidak kamu ceritakan ke istrimu, mbok yah berkaca pada diri sendiri?," tambahnya.

Jangan malah tanya uang untuk apa ajah, apalagi kata Gus Baha nanya nyah sambil marah-marah pada istri.

"Malah tanya, jadi gayanya sopan tapi merusak ilmu , kamu jangan sampai begitu,asal istrimu sholehah, pasti menghabiskan uang itu, untuk kemaslahatan syariat, nggak usah tanya," tegas Gus Baha.

Maka benar kata Nabi, orang rusaknya sebab banyak nanya, karena kadang nggak penting, malah menimbulkan kekacauan.

Makanya benar Al-Qur'an, ketika marah

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ لَا تَسْـَٔلُوا۟ عَنْ أَشْيَآءَ إِن تُبْدَ لَكُمْ تَسُؤْكُمْ وَإِن تَسْـَٔلُوا۟ عَنْهَا حِينَ يُنَزَّلُ ٱلْقُرْءَانُ تُبْدَ لَكُمْ عَفَا ٱللَّهُ عَنْهَا ۗ وَٱللَّهُ غَفُورٌ حَلِيمٌ

Artinya:

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu akan menyusahkan kamu dan jika kamu menanyakan di waktu Al Quran itu diturunkan, niscaya akan diterangkan kepadamu, Allah memaafkan (kamu) tentang hal-hal itu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.

"Kamu jangan tanya sesuatu, yah kalau dijelaskan itu gak pantas, Al-Qur'an itu luar biasa jaga etika, jangan tanya yang tak pantas," ujar Gus Baha.***

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah