dr Aisyah Dahlan menyepertikan bahwa ketika menjelaskan kalimat istighfar sama seperti menarik nafas panjang.
Maka itu semua berguna pula untuk mengelola emosi secara umum.
Namun bedanya, saat menarik napas panjang, oksigen lebih dulu ditarik dan dikeluarkan, sementara Istighfar dikeluarkan terlebih dahulu, baru menarik oksigen.
"Kalau istighfar, keluar dulu karbon dioksidanya baru tarik napas. Kalau tarik dulu, oksigen yang terambil hanya mampu 3 liter. Tapi kalau keluar dulu, saat ditarik 5 liter dapetnya setelah itu," ucap dr Aisyah Dahlan.
dr Aisyah berpesan, ucapkanlah kalimat Istighfar maupun tahlil yang termasuk dalam kalimat thayyibah, dengan cara lembut dan baik.
"Ucapkanlah kalimat thayyibah dengan thayyib (baik) juga," pungkasnya.***