Ketika berperang strateginya sama menggunakan kuda perempuan yang membuat pejantan-pejatan akan histeris melihat betina.
Mirip dengan Fir’aun yang bodoh karena pergi berperang menggunakan kuda laki-laki, harusnya bisa menghitung semua dengan matang.
“Kata siapa Jibril tidak pintar, makanya ketika ada yang megatakan malaikat tidak punya akal tidak bisa berfikir, Jibril pinter,” jelas Gus Baha.
Gus Baha juga menyampaikan bahwa pada suatu saat setelah lama dalam kesesatannya Fir’aun bermaksud mengucapkan syahadat.
Menurut Gus Faha, Fir’aun mau menggucapkan syahadat terjadi di zaman salah satu nabi tetapi tiba-tiba Malaikat Jibril mencekokinya dengan tanah.
Kisah Jibril tersebut sebenarnya tercantum di hadits sohih, tentu Rasulullah SAW mendapatkan cerita nyata itu dari malaikat sendiri.***