Gus Baha Sebut Mahar Nikah Gunakan Sejumlah Uang Sesuai Tanggal Lahir Itu Tidak Barokah: Itu Merepotkan

- 7 Desember 2021, 06:49 WIB
Ilustrasi mahar menggunakan rupiah sesuai tanggal lahir menurut Gus Baha tidak barokah
Ilustrasi mahar menggunakan rupiah sesuai tanggal lahir menurut Gus Baha tidak barokah /Unsplash.com/Viacheslav Bublyk

"Itu merepotkan, tidak barokah. Kyai itu orang shaleh, orang ikhlas, mempersulit orang fasik saja dosa, apalagi mempersulit orang shaleh," kata Gus Baha.

Menurut Gus Baha, Nabi Muhammad SAW dalam sabdanya mengatakan untuk tidak menyulitkan dan juga mempersulit dalam berbagai hal.

"Kyainya nanti gentar, dilihat banyak orang, kalau dia tidak bisa kan malu, mau yang benar tapi otaknya tidak memadai," tutur Gus Baha.

"Tidak pernah sekolah di Arab kok suruh benar, otaknya tidak memadai, ayo lebih baik pakai bahasa Arba apa bahasa Jawa? ," tanya Gus Baha.

Baca Juga: Gus Baha Bagikan Ijazah Doa Agar Allah Tidak Permalukan dengan Perlihatkan Kejelekan dan Amal Buruk

Salah satu murid kesayangan Mbah Maimoen Zubair itu lantas mengatakan dirinya punya solusi bagi kyai agar tidak malu karena tidka bahasa Arab namun hendak mengaqadkan dengan bahasa Arab.

"Saya ajari cara mengelabui, tapi sudah pasti benar. Kan maharnya biasanya dihias, jumlah maharnya itu dihias di depan umum," kata Gus Baha.

"Saya beri tahu kalau gak bisa bahasa Arab, para hadirin saksikan ini mahar sang pengantin, jumlahnya segini, pakai bahasa Jawa, kemudian katakan bihadzal mahri," beber Gus Baha yang membuat jamaah tertawa.

Gus Baha mengatakan ucapan saat akab seperti itu pasti sah sehingga tidak perlu repot-repot menyusun kalimat dalam bahasa Arab.

Terkait mahar sendiri, Gus Baha memberi penjelasan dengan menceritakan salah satu kisah sahabat Nabi yakni Umar bin Khattab.

Halaman:

Editor: Andriana

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah