Viral Anak Rela Mati demi Temani Ibunya Saat Erupsi Semeru, Ini Penjelasan Gus Baha Soal Bakti pada Ibu

MANTRA SUKABUMI - KH Bahauddin Nursalim atau Gus Baha menjelaskan bagaimana berbakti pada orang tua terutama ibu.

Dalam ceramahnya Gus Baha, menyampaikan bagaimana cara kita dalam berbakti kepada ibu, seperti kisah yang viral saat erupsi Sinabung kemarin. Bagaimana seorang anak rela tak meninggalkan Ibunya yang sudah renta saat erupsi Sinabung.

Gus Baha menjelaskan cerita bagaimana kisah tentang dirinya yang berbakti pada ibunya dikala ia tengah sakit.

Baca Juga: Sebut Mbah Moen Sangat Dermawan, Gus Baha Pernah Menyaksikan Seorang Murid Diberi Sapi

"Saya akan cerita, ini tahadus bin nikmah," ucap Gus Baha, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari laman Instagram @Gus_baha_official, pada Rabu, 8 Desember 2021.

Hasil tangkap layar akun Instagram @gus_baha_official @gus_baha_official

Layaknya kisaha haru yang tengah beredar di media masa maupun media sosial, bagaimana pembaktian seorang perempuan demi temani ibunya saat erupsi Sinabung.

Hingga pada akhirnya keduanya meninggal berpelukan di dalam rumah setelah ditemukan Timsar saat mencari para korban di lokasi bencana.

Dalam hal ini, Gus Baha pun menceritakan bagaimana kisah hidupnya dahulu kala dan soal pembaktian pada ibunya.