"Ternyata pikiran begitu juga ada pada seorang sahabat, “Ya Rasulullah, saya puas-puaskan melihat engkau, karena saya tidak mesti masuk surga. Kalau pun di surga, pasti beda kelas dengan engkau," ujar Gus Baha.
Jadi para sahabat pun sadar kata Gus Baha di surga beda kelas dengan Nabi.
Itulah penjelasan Gus Baha tentang suami istri yang jangan terlalu sholeh dan sholehah jika tak ingin menjadi orang yang sungkan ketika di surga karena berkumpul dengan para kyai alim.***