Network
MANTRA SUKABUMI - Gus Baha dalam tausiyahnya menjelaskan perihal menikah yang seharusnya barokah malah merepotkan.
Menurut Gus Baha bahwa seharusnya pernikahan akan memberikan keberkahan
Bukan sebaliknya malah membuat merepotkan pasangan.
Kadang kala menjadi permasalahan sebelum nikah yaitu mahar yang ditarget dan kriteria yang diinginkan terlalu susah dipenuhi, Gus Baha pun menjelaskan hal itu.
Gus Baha menerangkan jika jika wanita minta mahar yang menyulitkan karena itu tidak barokah.
Mahar yang disuruh wanita seperti berkesan menyulitkan misalnya, mahar uang dalam jumlah sama sesuai tanggal lahir.
Gus Baha menjelaskan mahar uang dalam jumlah sama sesuai tanggal lahir akan menyusahkan calon lelaki dan kyai atu penghulunya.
"Jadi jika anda dipersulit oleh calon mempelai wanita, banyak yang kurang ajar semacam itu di sini?" bertanya Gus Baha seperti diambil mantrasukabumi,com dari video dilihat di saluranYouTube SANTRI OFFICIAL pasa Sabtu, 11 Desember 2021
Tujuan Gus Baha di atas yakni menjelaskan bahwa yang minta mahar uang dalam jumlah sama sesuai tanggal lahir.
Gus Baha menjelaskan banyak ini hari, dapat disebutkan sedang tren.
"Menikah kok menyusahkan seseorang, tidak barokah!" tegas Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan menyulitkan orang saleh itu benar-benar berdosa.
Kyainya anda kasih Rp600 ribu tetapi gemetarannya tidak lenyap satu minggu.
Hal tersebut dapat karena pikirkan mahar yang di bahasa Arab kan.
Baca Juga: Doddy Soedrajat Pindahkan Makam Vanessa Angel, Begini Hukumnya Kata Gus Baha dan Tanggapan H Faisal
"Tetapi saya meminta, mulai saat ini jika menikah minimum maharnya Rp1 juta," sebut Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan untuk orang fakir minimum Rp1 juta, untuk orang kaya minimum Rp10 juta.
Memberi mahar itu tidak boleh asal-asalan, harus dipikir yang kiranya patut.
"Qinthor itu maknanya harta yang tidak terhitung, yang patut itu Rp10 juta. Rp10 juta apakab bisa dihitung, ya mudah," Pungkas Gus Baha.***
